Abstract:
Green Economy adalah konsep ekonomi baru yang berorientasi pada peningkatan
aspek ekonomi dengan tetap memperhatikan kelestarian lingkungan hidup dalam
kegiatan pembangunan. Green economy adalah suatu kegiatan ekonomi yang bisa
meningkatkan kesejahteraan manusia dan kesetaraan sosial. Berbicara mengenai
kesejahteraan dan kesetaraan sosial tidak terlepas dari yang namanya kemiskinan.
Kemiskinan merupakan permasalahan yang sangat kompleks dan menyebabkan
efek yang hampir sama di setiap negara. Lebih lanjut pada penelitian ini akan
bertujuan untuk melihat perkembangan dari pilar sosial dalam capaian green
economy di Indonesia melalui analisis tingkat kemiskinan yang dipengaruhi oleh
beberapa faktor. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif
dengan pengambilan beberapa data sekunder berjenis time series dari sumber-
sumber resmi. Model penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif dan
model ekonometrika menggunakan regresi linear berganda. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa secara simultan variabel jumlah pengangguran (PG),
pertumbuhan ekonomi (PE), dan indeks pembangunan manusia (IPM)
berpengaruh signifikan terhadap tingkat kemiskinan (TKM). Namun secara parsial
hanya variabel IPM yang berpengaruh siginifikan, sedangkan PG dan PE tidak
berpengaruh siginifikan terhadap tingkat kemiskinan.
