Abstract:
Salah satu kendala dalam pengoperasian generator ketika dihubungkan paralel
adalah ketidakstabilan tegangan antar generator yang menyebabkan fluktuasi pada
tegangan output generator. Hal ini akan berpengaruh terhadap daya reaktif dan faktor
daya saat generator dihubungkan paralel. Untuk itu, regulator tegangan diperlukan
untuk menjaga tegangan keluaran generator tetap konstan dengan mengatur arus
eksitasi generator tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh
perubahan arus eksitasi terhadap daya reaktif pada generator kapal yang sedang parallel
di PT. Waruna Shipyard Indonesia untuk melihat seberapa besar pengaruh yang
dihasilkan dari perubahan arus eksitasi terhadap variasi tegangan, daya reaktif, dan
cosɸ pada generator saat paralel. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini
adalah metode kuantitatif dengan mengukur parameter yang diperlukan. Selanjutnya
parameter tersebut akan dihitung untuk mendapatkan hasil akhir dari penelitian. Hasil
menunjukkan bahwa pengaturan arus eksitasi pada generator mempengaruhi nilai
tegangan GGL induksi (EA). Semakin besar arus eksitasi maka tegangan induksi
generator akan semakin besar. Perubahan besar kecilnya arus eksitasi juga
mempengaruhi besarnya daya reaktif yang dihasilkan. Semakin besar arus eksitasi,
maka semakin besar daya reaktif generator. Perubahan arus eksitasi sebesar 5,7 A
menyebabkan daya reaktif meningkat menjadi 571,8 KVAR pada generator 1 dan
perubahan arus eksitasi sebesar 4,4 A menyebabkan daya reaktif meningkat menjadi
376,2 KVAR pada generator 2. Selain itu, pengaruh naiknya daya reaktif berpengaruh
signifikan terhadap jatuhnya faktor daya generator. Ketika daya reaktif mencapai 571
KVAR, mengakibatkan penurunan faktor daya ini sebesar 0,57 pada generator 1 dan
ketika daya reaktif mencapai 376,2 KVAR, mengakibatkan penurunan faktor daya
sebesar 0,721 pada generator 2.
