Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-
faktor yang mempengaruhi produktivitas dan pendapatan petani kelapa sawit
perkebunan rakyat di Desa Alue Raya Kabupaten Nagan Raya. Metode yang
digunakan pada penelitian ini yaitu metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu
metode studi kasus (Case study), yang dimana penelitian dilaksanakan dengan
melihat langsung ke lapangan. Penentuan sampel dilakukan dengan metode
purposive sampling, dengan jumlah responden 37 orang. Jenis data yang digunakan
yaitu data primer dan data sekunder. Analisis data yang digunakan yaitu analisis
regresi linier berganda dan analisis pendapatan. Berdasarkan penelitian Produksi
kelapa sawit secara signifikan dipengaruhi oleh luas lahan, penggunaan pupuk,
penggunaan pestisida, dan umur tanaman. Hal ini dapat dilihat dari perolehan nilai
signifinikasi lebih kecil dari 0,05. Dimana nilai koefisien luas lahan 0,074,
penggunaan pupuk 0,019 yang bertana positif menunjukkan penambahan luas lahan
dan penggunaan pupuk akan meningkatkan produktivitas kelapa sawit perkebunan
rakyat. Sementara itu, nilai koefisien penggunaan pestisida 0,042 dan umur
tanaman 0,025 yang bertanda negatif belum tentu meningkatkan produktivitas
kelapa sawit perkebunan rakyat. Rata-rata penerimaan petani sebesar Rp.
74.162.453/ha/thn. Sedangkan rata-rata pendapatan petani sebesar Rp.
60.401.253/ha/thn. Harga jual kelapa sawit di Desa Alue Raya mulai dari Rp. 1.900 – Rp.2.300 per kg. Kendala yang dihadapi petani adalah tidak menentunya harga
TBS yang ada karena tidak stabilnya harga minyak sawit dunia. Dengan turunnya
harga minyak itu mempengaruhi para petani yang ada di Desa Alue Raya.
