Abstract:
Latar belakang: Kulit buah manggis Garcinia mangostana L. dalam suku
Clusiaceae, kulit buah manggis mempunyai senyawa utama yaitu xanton. Di
dalam senyawa xanton, dimana terdapat suatu kandungan penting dalam
penyembuhan luka, Kandungan ini pada kulit buah manggis memiliki peran
yaitu memicu pembentukan kolagen dalam pemeliharaan struktur dan
penyembuhan luka.Selain itu, kulit buah manggis juga memiliki senyawa anti inflamasi, seperti flavonoid, vitamin B1,B2,C, saponin dan tannin yang memiliki
khasiat dalam mempercepat penyembuhan luka. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui efektivitas Garcinia mangostana L. dalam penyembuhan luka
bakar.Metodologi: Penelitian eksperimental. Ekstraksi dengan maserasi
menggunakan pelarut etanol 70%. Teknik uji dengan mengukur kepadatan
kolagen pada kelompok dan dibandingkan dengan kelompok kontrol. Data
diproses dengan uji Shapiro-Wilk dilanjutkan dengan uji Wilcoxon Sign Rank
Test. Teknik uji dengan mengukur diameter luka, dan di uji normalitas di
lanjutkan dengan uji T Paired Test.
Hasil Penelitian: Pada pengujian didapatkan hasil rerata kepadatan kolagen
pada kelompok perlakuan ekstrak Garcinia mangostana L 2,63mm, dan pada
kelompok tanda perlakuan 0,81mm, dengan nilai (p=0,00) yaitu ditemukan
perbedaan signifikan kepada kelompok perlakuan. Kesimpulan: Ekstrak
Garcinia mangostana L. efektif dalam mempercepat penyembuhan luka bakar.