PENGARUH PEMBERIAN HORMON GIBERELIN DAN AUKSIN ALAMI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN GAMBAS (Luffa acutangula L.)

Abstract

Muhammad Rizki, Pengaruh Pemberian Hormon Gibrellin dan Auksin Alami terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Gambas (Luffa acutangula L.). Di bawah bimbingan Ibu Assoc. Prof. Ir. Efrida Lubis, M.P. selaku ketua komisi pembimbing dan Bapak Ir. Aidi Daslin Sagala, M.S selaku anggota komisi pembimbing. Penelitian dilaksanakan di lahan pertanian Dusun Mangga, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai, Provinsi Sumatera Utara dengan ketinggian tempat 27 meter di atas permukaan laut (mdpl), dari bulan Juli sampai Agustus 2023. Tujuan penelitian mengetahui respon pertumbuhan dan produksi tanaman gambas (Luffa acutangula L.) terhadap perlakuan hormon giberellin alami dan hormon auksin alami. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan dua faktor yang diteliti yaitu : 1. Faktor Hormon Giberellin Alami (G) dengan 4 taraf, yaitu: G0 = 0 ml/l air (kontrol), G1 = 200 ml/l air, G2 = 300 ml/l air, G3 = 400 ml/l air dan 2. Faktor Hormon Auksin Alami (A) dengan 4 taraf yaitu : A0 = 0 ml/l air (kontrol), A1 = 300 ml/l air, A2 = 400 ml/l air dan A3 = 500 ml/l air. Parameter yang diamati yaitu tinggi tanaman, umur berbunga, jumlah buah, panjang buah dan berat buah. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh signifikan perlakuan hormon giberellin alami terhadap tinggi tanaman, umur berbunga, jumlah buah, panjang buah dan berat buah dengan konsentrasi terbaik G3 (400 ml/l air). Perlakuan hormon auksin alami berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, umur berbunga, jumlah buah, panjang buah dan berat buah dengan konsentrasi terbaik pada taraf A3 (500 ml/l air). Terdapat interaksi yang nyata terhadap panjang buah dan berat buah