Respons Pertumbuhan Tanaman Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) pada Pembibitan di Pre-Nursery Menggunakan Limbah Cair Pabrik Kelapa Sawit dan Pupuk Kandang Sapi”

Abstract

Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan 3 ulangan dan 2 faktor perlakuan. Faktor pertama dengan aplikasi limbah cair pabrik kelapa sawit (LCPKS) (L) dengan taraf L0 = tanpa LCPKS (kontrol), L1 = 300 ml/polybag, L2 = 600 ml/polybag dan L3 = 900 ml/polybag. Faktor kedua dengan pupuk kandang sapi (S) dengan taraf S0 = tanpa pupuk kandang sapi (kontrol), S1 = 250 g/polybag, S2 = 500 g/polybag, S3 = 750 g/polybag. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan Analysis of Variance (ANOVA) rancangan acak kelompok (RAK) factorial. Parameter yang diamati yaitu tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, diameter batang, kehijauan daun, panjang akar, bobot basah tajuk, bobot kering tajuk, bobot basah akar dan bobot kering akar. Hasil menunjukkan bahwa LCPKS berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, diameter batang, kehijauan daun, panjang akar, bobot basah tajuk, bobot kering tajuk, bobot basah akar dan bobot kering akar pada bibit kelapa sawit di pre-nursery. Pupuk kandang sapi berpengaruh tidak nyata terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre nursery. Interaksi LCPKS dan pupuk kandang sapi berpengaruh tidak nyata terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre nursery.