Abstract:
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh inflasi dan jumlah
uang beredar terhadap profitabilitas perbankan syariah di indonesia. Populasi
dalam penelitian ini ialah seluruh data laporan keuangan Bank Umum Syariah
(BUS) yang telah dipublikasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam Statistik
Perbankan Syariah (SPS) dan seluruh data Bank Indonesia (BI). Sampel dalam
penelitian ini adalah data Inflasi dan Jumah Uang beredar dari laporan bulanan BI
selama 5 tahun dan data profitabilitas dari laporan bulanan BUS selama 5 tahun,
dari januari tahun 2018 sampai desember 2022 yang dirilis oleh OJK dalam SPS.
Metode analisis yang digunakan adalah analisis kuantitatif. Hasil uji hipotesis
yang dihasilkan diketahui nilai signifikan untuk pengaruh Inflasi (X1) dan Jumlah
Uang Beredar (X2) secara simultan terhadap Y adalah 0.000 < 0.05 dan nilai Fhitung
33.777 > Ftabel 3.16. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Ha 1 diterima yang berarti
terdapat pengaruh Inflasi (X1) dan Jumlah Uang Beredar (X2) Secara simultan
terhadap ROA (Y).
