dc.description.abstract |
Kinerja keuangan diperlukan untuk menilai perubahan potensial sumber daya
ekonomi yang akan dikembalikan dimasa depan Tujuan penelitian ini adalah untuk
menilai kinerja keuangan PT. Pegadaian (Kanwil I Medan) dengan menggunakan
rasio keuangan seperti rasio likuiditas (current ratio), rasio solvabilitas (debt to
equity ratio), rasio aktivitas (total asset turn over) dan rasio profitabilitas (return
on asset). Metode penelitian digunakan dalam penelitian ini adalah metode
deskriptif. Jenis data yang dikumpulkan dalam penelitian ini yaitu data kuantitaf
dan data sekunder yang bersumber dari laporan keuangan, serta teknik
pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa dokumentasi dan
teknik analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PT. Pegadaian
(Kanwil I Medan) selama lima tahun terkakhir menggunakan rasio likuiditas yang
terdiri dari current ratio dinilai tidak baik karena kemampuan perusahaan melunasi
kewajiban jangka pendek belum mencapai standar current ratio, namun untuk
perbandingan internal kondisi perusahaan dinilai baik karena nilai aset lancar lebih
besar daripada hutang lancar. Rasio solvabilitas yang terdiri debt to equity ratio dari
dinilai baik karena berada pada lebih kecil dari 1 atau 100% yang berarti semakin
besar pinjamannya. Rasio aktivitas yang terdiri dari total asset turn over dinilai
belum cukup baik karena perusahaan belum mampu memaksimalkan aktiva untuk
meningkatkan penjualannya. Rasio profitabilitas yang terdiri dari return on asset
dinilai baik karena tingginya laba bersih yang dihasilkan dari dan yang tertanam
dalam total aset. |
en_US |