Analisis Rasio Likuiditas, Rasio Profitabilitas Dan Rasio Solvabilitas Untuk Menilai Kinerja Keuangan Pada PT. Wijaya Karya Beton (Persero)Tbk

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasikan dan mendeskripsikan bagaimana tingkat kinerja keuangan PT. Wijaya Karya Beton (Persero) Tbk Medan yang dilakukan berdasarkan analisis rasio keuangan tahun 2018-2022. Rasio keuangan yang digunakan yaitu Current Ratio (CR), Quick Ratio (QR), Return On Investment (ROI), Return On Equity (ROE), Debt To Total Asset Ratio (DAR), Debt To Equty Ratio (DER). Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif, yaitu suatu metode yang dilakukan dengan mengumpulkan, mengklasifikasikan, menganalisis, serta menginterpretasikan data yang berhubungan dengan masalah yang dihadapi dan membandingkan dengan pengetahuan teknis (data sekunder) dengan keadaan yang sebenarnya pada perusahaan untuk kemudian mengambil kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja keuangan perusahaan yang diukur dengan rasio likuiditas yaitu current ratio dan quick ratio kurang baik, karena cenderung mengalami penurunan yang disebabkan oleh tidak stabilnya total aktiva lancar dan nilai kas/setara kas lebih rendah dibanding total hutang lancar. Pengukuran kinerja keuangan yang diukur dengan rasio profitabilitas yaitu return on investment dan return on equity kurang baik, karena mengalami penurunan setiap tahunnya yang disebabkan oleh total aktiva yang tidak stabil dan penurunan pada penjualan yang cukup signifikan sehingga margin laba ikut menurun. Sedangkan kinerja keuangan perusahaan yang diukur dengan rasio solvabilitas yaitu debt to total asset ratio dan debt to equity ratio kurang baik, karena cenderung mengalami penurunan setiap tahunnya yang disebabkan oleh total asset yang tidak stabil sehingga perusahaan kesulitan dalam memperoleh laba.