Abstract:
Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui pertumbuhan dan produksi
Tanaman Selada (Lactuca sativa L.) terhadap dosis aplikasi dan intensitas
aplikasi Ekstrak Bawang Merah pada Budidaya Hidroponik Sistem Nutrient Film
Technique (NFT). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok
(RAK) Faktorial dengan 2 faktor, faktor pertama Dosis Aplikasi Ekstrak Bawang
Merah dengan 3 taraf yaitu: K1 = 25 gram/1000 ml air, K2 = 50 gram/1000 ml air
dan K3 = 75 gram/1000 ml air. Faktor kedua yaitu Intensitas Aplikasi Ekstrak
Bawang Merah dengan 3 taraf yaitu : N0= ekstrak bawang merah diberikan sekali
hingga panen, N1= ekstrak bawang merah diberikan setiap lima hari hingga panen,
N2 = ekstrak bawang merah diberikan setiap tujuh hari hingga panen. Terdapat 9
kombinasi perlakuan yang diulang 3 kali menghasilkan 27 plot penelitian, jumlah
tanaman setiap plot sebanyak 4 tanaman, dengan total 108 tanaman, jumlah
tanaman samper setiap plot sebanyak 3 tanaman, jumlah sampel tanaman
sebanyak 81 sampel. Parameter yang diukur adalah tinggi tanaman (cm), jumlah
daun (helai), luas daun, bobot produksi per sample (gram), bobot produksi per
plot gram), panjang akar (cm), berat basah akar (gram), berat kering akar (gram)
Data hasil pengamatan dianalisis dengan menggunakan analisis of varians
(ANOVA) dan dilanjutkan dengan uji beda rataan menurut Duncan (DMRT).
Hasil penelitian menunjukkan pemberian perlakuan dosis Aplikasi yang berbeda
memberikan pengaruh nyata terhadap meningkatnya jumlah daun, luas daun,
bobot produksi per sample, panjang akar dan berat basah akar. Pemberian
perlakuan Intensitas Aplikasi yang berbeda memberikan pengaruh nyata terhadap
meningkatnya tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, panjang akar dan berat
basah akar. Interaksi pemberian perlakuan Dosis dan Intensitas aplikasi
berpengaruh terhadap jumlah daun, panjang akar, berat basah akar.