UJI EFEKTIVITAS PUPUK KOMPOS KOTORAN KAMBING DAN NPK 16:16:16 TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KELOR (Moringa oleifera)

Abstract

Ibnu Akbar Ramadhan, “Uji Efektivitas Pupuk Kompos Kotoran Kambing dan NPK 16:16:16 terhadap Pertumbuhan Bibit Kelor (Moringa oleifera)” Dibimbing oleh : Prof. Dr. Ir. Wan Arfiani Barus, M.P., selaku ketua komisi pembimbing dan Mukhtar Yusuf, S.P., M.P., selaku anggota komisi pembimbing skripsi. Penelitian dilaksanakan di Lahan Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara di Jl. Tuar No 65 Kec. Medan Amplas dengan ketinggian tempat ± 27 mdpl. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April sampai Juni 2023. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas pemberian pupuk kompos kotoran kambing dan NPK 16:16:16 terhadap pertumbuhan bibit kelor (Moringa oleifera). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan 3 ulangan dan 2 faktor perlakuan, faktor pertama kompos kotoran kambing (K): K0 : tanpa kompos kotoran kambing (kontrol), K1 : 25 g/tanaman, K2 : 50 g/tanaman dan K3 : 75 g/tanaman, faktor kedua pupuk NPK : N0 : tanpa pupuk NPK (kontrol), N1 : 2,5 g/tanaman, N2 : 5 g/tanaman dan N3 : 7,5. Parameter yang diukur adalah tinggi tanaman (cm), jumlah tangkai daun (helai), diameter batang (mm), volume akar (ml), bobot basah akar (g) dan bobot kering akar (g). Data hasil pengamatan dianalisis menggunakan daftar sidik ragam dan dilanjut dengan uji beda rataan menurut Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Hasil menunjukkan bahwa Kompos kotoran kambing berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan bibit kelor pada seluruh parameter yang diamati. Pupuk NPK berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan bibit kelor pada seluruh parameter yang diamati. Interaksi kompos kotoran kambing kambing dan pupuk NPK berpengaruh tidak nyata terhadap pertumbuhan bibit kelor.