Abstract:
Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui
pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah (Allium ascalonicum L.) terhadap
aplikasi pupuk NPK Mutiara 16:16:16 dan pemberian pupuk kandang kambing.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan
2 faktor, faktor pertama menggunakan pupuk NPK Mutiara 16:16:16 dengan 4
taraf, yaitu: N0 = (Kontrol), N1 = 0.37 g/polybag, N2 = 0.74 g/polybag dan N3 =
1.11 g/polybag. Faktor kedua menggunakan pupuk kandang kambing dengan 3
taraf, yaitu : K1 = 40 g/polybag, K2 = 80 g/polybag dan K3 = 120 g/polybag,.
Terdapat 12 kombinasi perlakuan yang diulang 3 kali menghasilkan 180 tanaman,
jumlah sampel tiap perlakuan terdapat 3 sampel, jumlah tanaman sampel
seluruhnya 108 tanaman. Parameter yang diukur adalah tinggi tanaman (cm),
jumlah daun (helai), jumlah umbi per sampel, jumlah umbi per plot, diameter
umbi, berat umbi per sampel (g), berat umbi per plot (g). Data hasil pengamatan
dianalisis menggunakan daftar sidik ragam dan dilanjut dengan uji beda rataan
menurut Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Hasil menunjukkan bahwa
perlakuan pupuk NPK mutiara 16:16:16 berpengaruh tidak nyata, namun terlihat
ada peningkatan terhadap tinggi tanaman (cm), jumlah daun (helai), jumlah umbi
per sampel, jumlah umbi per plot, diameter umbi, berat umbi per sampel (g), berat
umbi per plot (g), namun pada perlakuan pupuk kandang kambing berpengaruh
tidak nyata, namun terlihat ada peningkatan terhadap tinggi tanaman (cm), jumlah
daun (helai), jumlah umbi per sampel, jumlah umbi per plot, diameter umbi, berat
umbi per sampel (g), berat umbi per plot (g). Kombinasi antar pupuk NPK
Mutiara 16:16:16 dan pemberian pupuk kandang kambing berpengaruh tidak
nyata terhadap pertumbuhan tanaman bawang merah, namun terlihat ada
peningkatan pada seluruh parameter pengamatan.
