Abstract:
Pipa sebagai alat transportasi fluida dari tempat penampungan ke tempat
pemakaian memerlukan instalasi dengan berbagai jenis dan ukuran diameter pipa.
Dalam pembuatan instalasi pipa akan selalu ditemukan berbagai jenis belokan
yang akan mengakibatkan kerugian aliran atau kerugian energi. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui kerugian aliran atau energi yang terjadi pada instalasi
pipa dengan belokan 90 , belokan siku, dan belokan 180 dengan variasi
kecepatan aliran (v) mulai dari bilangan reynold (Re) 1000 – bilangan reynold
(Re) 7000 yang berupa head loss. Dilakukan dengan metode simulasi numerik
menggunakan perangkat lunak berbasis metode elemen hingga yaitu Solidworks
2014. Pipa yang digunakan dalam penelitian ini adalah pipa berbahan dasar
tembaga dengan nilai kekasaran permukaan 1,5 mikrometer dan dengan ukuran
standart Solidworks 2014. Adapun ukuran diameter luar 33,53 mm, diameter
dalam 26,77 mm dan panjang pipa yaitu 2 m. Sedangkan fluida yang digunakan
dalam penelitian ini yaitu menggunakan air dengan suhu 25 C dengan nilai roh
( ) sebesar 997,0 kg/m
. Dari hasil simulasi yang dilakukan mulai dari bilangan
reynold (Re) 1000 – bilangan reynold (Re) 7000 pada ketiga jenis belokan aliran
diperoleh hasil kerugian energi (head loss) terbesar yang terjadi pada aliran
dengan belokan 90 yaitu sebesar 0,0061 m, kerugian energi (head loss) terbesar
yang terjadi pada aliran dengan belokan siku yaitu sebesar 0,0084 m, dan kerugian
energi (head loss) terbesar yang terjadi pada aliran dengan belokan 180 yaitu
sebesar 0,0088 m.