Abstract:
Tujuan dari penelitian ini adalah pertama untuk mengetahui faktor-faktor
apa saja yang mempengaruhi petani kakao melakukan alih fungsi lahan menjadi
jagung di Desa Sepakat Segenep, kedua untuk mengetahui apa dampak yang
terjadi akibat konversi lahan yang dilakukan petani kakao di Desa Sepakat
Segenep. Data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder.
Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode teknik sampling
purposive. Teknik ini adalah karakter responden yang diambil dengan
mempertimbangkan secara mendalam dan dianggap oleh peneliti akan benar–
benar mewakili karakter populasi untuk ditetapkan sebagai anggota sampel.
Populasi yang digunakan adalah seluruh petani yang melakukan alih fungsi lahan
dari tanaman kakao menjadi tanaman jagung. Jumlah sampel yang diambil sebesar
30 orang. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan metode analisis
regresi linier berganda dan analisis deskritif.
Dari hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa variabel bebas memiliki
pengaruh secara simultan dengan variabel terikat dengan nilai signifikansi 0,000
dan nilai α 0,05 sehingga nilai signifikansi yang diperoleh sebesar 0,000 < 0,05
artinya ada pengaruh nyata antara variabel produksi (X1), serangan hama (X2),
pemeliharaan (X3) dan Harga Jual (X4) terhadap keputusan alih fungsi lahan (Y).
Dan secara parsial terdapat dua variabel yaitu variabel produksi (X1), dengan nilai
signifikansi sebesar 0,008 < 0,05 dan serangan hama (X2) dengan nilai
signifikansi sebesar 0,012 < 0,05 artinya bahwa variabel produksi dan serangan
hama berpengaruh terhadap keputusan petani melakukan alih fungsi lahan kakao
menjadi jagung, Sedangkan variabel pemeliharaan (X3) dengan nilai signifikansi
0,328 > 0,05 dan variabel harga jual (X4) dengan nilai signifikansi 0,364>0,05
artinya bahwa variabel pemeliharaan dan variabel harga jual tidak berpengaruh
nyata terhadap keputusan petani melakukan alih fungsi lahan kakao menjadi
jagung di Desa Sepakat Segenep, Kecamatan Semadam, Kabupaten Aceh
Tenggara. Adanya dampak positif yang dirasakan petani di Desa Sepakat
Segenep. Dampak positif yang dirasakan petani yaitu memperoleh hasil produksi
yang lebih optimal dan petani lebih mudah dalam melakukan perawatan pada
usahataninya