Pemberian Dosis Pupuk KCl dan POC Urin Kambing berpengaruh terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Sorgum (Sorghum bicolor L., Moench)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk KCl dan POC Urin Kambing terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sorgum (Sorghum bicolor L., Moench). Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) faktorial dengan 2 faktor yang diteliti, faktor pertama pemberian pupuk KCl dengan 4 taraf yaitu K0 : Tanpa Perlakuan (Kontrol), K1 : 75 kg/ha (36,7 g/plot), K2 : 150 kg/ha (73,4 g/plot), K3 : 225 kg/ha (110 g/plot) dan faktor kedua pemberian POC Urin Kambing dengan 4 taraf yaitu P0 : tanpa perlakuan (Kontrol), P1 : 150 ml/l air/plot, P2 : 300 ml/l air/plot dan P3 : 450 ml/l air/plot. Parameter yang diukur adalah tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang, luas daun, panjang malai, bobot biji per sampel, bobot 1000 biji, bobot biji per plot. Data hasil pengamatan dianalisis dengan menggunakan analisa sidik ragam (ANOVA) dan dilanjutkan dengan uji beda rataan Duncan (DMRT). Untuk membedakan dari rataan perlakuan hasil penelitian diperoleh bahwa perlakuan pupuk KCl memberikan pengaruh berbeda nyata pada parameter pengukuran tinggi tanaman (cm), panjang malai (cm), bobot biji per sampel (g), bobot 1000 biji (g), bobot biji per plot (g), sedangkan perlakuan POC Urin Kambing memberikan pengaruh berbeda nyata pada parameter pengukuran panjang malai (cm), serta tidak terdapat interaksi dari kedua kombinasi pupuk KCl dan POC Urin Kambing pada seluruh parameter pertumbuhan dan hasil sorgum yang diukur.