Abstract:
Erupsi Gunung Sinabung sangat berpengaruh terhadap kehidupan para petani di
Tanah Karo khususnya petani jeruk bahkan sebagian besar lahan pertanian di
Tanah Karo rusak akibat dari erupsi Gunung Sinabung. Selain itu, abu vulkanik
dari Gunung Sinabung juga akan mengurangi kualitas dari hasil pertanian.
Penelitian ini dilakukan di Desa Barung Kersap Kecamatan Munthe Kabupaten
Karo. Tujuan dari penelitian ini menganalisis perbedaan pendapatan petani jeruk
sebelum dan setelah Erupsi Merapi di Desa Barung Kersap Kecamatan Munthe
Kabupaten Karo. Penelitian ini menggunakan metode survey dengan penentuan
sampel menggunakan metode proporsional area random sampling sehingga
diperoleh 30 sampel penelitian. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner,
dokumentasi dan wawancara langsung ke lapangan. Analisis data menggunakan
uji beda independent t-test dengan ketentuan jika p-value < 0,05, berarti ada
perbedaan tingkat pendapatan petani sebelum dan sesudah erupsi Sinabung.
Kepada petani jeruk diharapkan untuk membangun rasa kebersamaan dalam
mengatasi dan mencari solusi bersama bagaimana caranya untuk mengendalikan
tingkat kerugian atau gagal panen tidak terlalu tinggi saaat terjadi erupsi Gunung
Sinabung dikemudian hari. Kepada penelitian selanjutnya diharapkan untuk
mengadakan penelitian lanjutan mengenai erupsi Gunung Sinabung dengan
komoditi yang berbeda