Abstract:
Saat ini media massa banyak digunakan sebagai alat kampanye politik, dalam hal ini untuk mengiklankan profil calon dan visi-misi yang di tawarkan serta membentuk citra di masyarakat, sebab media massa dianggap cukup efektif untuk mendongkrak popularitas dan elektabilitas kandidat sekaligus meningkatkan perolehan suara pada setiap pemilihan kepala daerah, sehingga penelitian ini terkait pemanfaatan media massa dan bagaimana juga respon dari masyarakat yang dirasa sangat penting mulai dari media cetak, eletronik dan media sosial. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan dan menganalisis tentang pemanfaatan media massa yang di lakukan oleh calon bupati Mandailing Natal untuk memperoleh dukungan masyarakat dan penelitian ini dilaksanakan pada 8 oktober sampai 11 oktober 2020 di Mandailing Natal. Dan Adapun metode yang di gunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan deskriftif, cara mengumpulkan data adalah dengan wawancara, observasi dan dokumentasi dan narasumber dari penelitian ini adalah calon bupati Mandailing Natal. Hasil penelitian ini mengungkapkan bagamiana pemanfaatan media massa yang di lakukan oleh calon bupati Mandailing Natal di pilkada tahun 2020 untuk memperoleh dukungan masyarakat, pemanfaatan media massa yang dilakukakan dalam hal ini mulai dari media cetak, eletronik dan media sosial, dari pemanfaatan media massa tersebut kecenderungan yang mereka terima dari masyarakat Mandailing Natal adalah positif yang di tandai sifatnya mendukung.
