Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh abu boiler dan kompos
azolla terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq) di pre-nursery.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan 2 faktor,
yaitu Faktor pemberian Abu Boiler (A) dengan 3 taraf, yaitu A0 (Tanpa perlakuan), A1 (14
g/polibag) dan A2 (28 g/polibag). Faktor kedua yaitu pemberian Kompos Azolla (K)
dengan 3 taraf, yaitu K0 (Tanpa perlakuan), K1 (100 g/polibag) danK2 (200 g/polibag),
terdapat 9 kombinasi perlakuan yang diulang 3 kali menghasilkan 27 satuan percobaan,
jumlah tanaman per plot 4 dengan 3 tanaman sampel, jumlah tanaman seluruhnya 108
dengan jumlah sampel seluruhnya 81 tanaman. Parameter yang diukur adalah tinggi
tanaman (cm), luas daun (cm2
), diameter batang (cm), berat basah (g) danberat kering
(g).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian abu boiler memberikan
pengaruh yang nyata terhadap parameter tinggi tanaman, berat basah dan berat kering.
Namun, tidak memberikan pengaruh yang nyata pada parameter luas daun dan
diameter batang. Perlakuan terbaik abu boiler adalah 28 g/polibag. Pada pemberian
kompos azolla memberikan pengaruh nyata pada parameter tinggi tanaman, berat
basah dan berat kering. Namun, tidak memberikan pengaruh nyata pada parameter luas
daun dan diameter batang.Perlakuan terbaik kompos azolla adalah 200 g/polibagPada
Interaksi pemberian abu boiler dan kompos azolla tidak memberikan pengaruh yang
nyata pada parameter tinggi tanaman, luas daun dan diameter batang, berat basah dan
berat kering.