dc.description.abstract |
Penelitian dilaksanakan di lahan percobaan Fakultas Pertanian Universitas
Muhammadiyah Sumatera Utara jalan Tuar Ujung No. 65 Kecamatan Medan
Amplas, Kota Medan dengan ketinggian ± 27 mdpl pada bulan April 2017 sampai
dengan Juni 2017. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan
bibit kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq.) terhadap pemberian ekstrak kulit pisang
dan komposisi media tanam di pembibitan pre nursery.
Penelitian dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok
(RAK) Faktorial, terdiri atas dua faktor yang diteliti, yaitu: 1. Faktor Pemberian
Ekstrak Kulit Pisang (P): P0: Kontrol, P1: 200 cc / polybag, P2: 400 cc / polybag,
dan P3: 600 cc / polybag. 2. Factor Komposisi Media Tanam (M): M1: Tanah (30%)
: Pasir (40%) : Kompos (30%), M2: Tanah (30%) : Pasir (30%) : Kompos (40%),
dan M3: Tanah (30%) : Pasir (20%) : Kompos (50%). Peubah pengamatan yang
diamati adalah tinggi bibit, jumlah daun, luas daun, diameter batang, berat basah
tanaman bagian atas, berat basah tanaman bagian bawah, berat kering tanaman
bagian atas, dan berat kering tanaman bagian bawah.
Hasil penelitian menunjukkan Aplikasi ekstrak kulit pisang dengan
pemberian dosis 600 cc/ polybag (P3) berpengaruh terhadap parameter pengamatan
tinggi tanaman, diameter batang, berat basah tanaman bagian atas, berat basah
tanaman bagian bawah, berat kering tanaman bagian atas dan berat kering tanaman
bagian bawah. Aplikasi komposisi media tanam tidak berpengaruh terhadap semua
parameter pengamatan.. Tidak ada interaksi dari pemberian ekstrak kulit pisang dan
komposisi media tanam pada semua parameter pengamatan. |
en_US |