dc.description.abstract |
Penellitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang
mempengaruhi untuk permintaan ikan laut di pasar tradisional di daerah
penelitian. Dan untuk mengetahui pola konsumsi masyarakat di daerah penelitian.
Metode penelitian ini menggunakan metode studi kasus (case study) , dan metode
penentuan lokasi penelitian ditentukan dengan cara sengaja (purposive), serta
metode penarikan sampel dilakukan dengan Metode Secara Kebetulan
(Insedential), untuk pengumpulan data penelitian terdiri dari Data Primer dan
Data Skunder. Data primer diperoleh dari hasil wawancara dan observasi
langsung ke konsumen dan pedagang ikan laut dengan menggunakan kuisioner
yang telah disiapkan serta data sekunder diperoleh dari Dinas Pertanian dan
Badan Pusat Statistik. Untuk metode analisis data menggunakan analisis data
deskriptif kuantitatif dan analisis regresi linier berganda yang di olah
menggunakan SPSS 19.
Dari pola konsumsi mayarakat di daerah penellitian menurut hasil
penelitian bahwa ikan laut yang sering di konsumsi adalah ikan pari dengan
persentase 43,3% dan ikan senangin yaitu 40%. Selanjutnya banyaknya ikan laut
(kg) yang dikonsumsi oleh responden di daerah penelitian adalah 1 kg dengan
persentase terbanyak yaitu 80%. Dari faktor-faktor yang mempengaruhi
permintaan ikan laut di pasar tradisional di daerah penelitian dengan
menggunakan analisis regresi linier berganda. Menurut penelitian yang diteliti
oleh peneliti hanya harga barang itu sendiri yang berpengaruh nyata terhadap
permintaan ikan laut karena nilai signifikannya lebih kecil dari α (0,05). Nilai
signifikannya adalah 0,000 < 0,05 maka H1 diterima dan H0 ditolak. Sementara
harga barang lain dan pendapatan para pembeli tidak berpengaruh nyata terhadap
permintaan ikan laut karena nilai signifikannya > α. |
en_US |