Abstract:
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Latar belakang
penelitian ini berdasarkan pengalaman peneliti sebagai guru di RA Alif Medan
Helvetia bahwa kreativitas anak masih sangat rendah, anak merasa bosan dan
jenuh apabila menggambar hanya menggunakan krayon atau cat warna, sehingga
kreativitas anak tidak terbangun dengan baik. Rumusan permasalahan penelitian
ini adalah “Apakah melalui media playdough dapat meningkatkan kreativitas
anak RA Alif Medan Helvetia”. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan
kreativitas anak melalui media playdough di RA Alif Medan Helvetia.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat ditarik kesimpulan
bahwa kreativitas anak RA Alif Medan Helvetia dapat ditingkatkan melalui
penggunaan media playdough. Peningkatan tersebut dapat dilihat dari adanya
peningkatan persentase dari tahap pra tindakan dan setelah dilakukan tindakan
kelas. Hasil observasi pada tahap pra tindakan menunjukkan bahwa sedikit sekali
anak yang berkriteria berkembang sesuia harapan dan berkembang sangat baik.
Hasil analisis pada pra siklus persentase secara keseluruhan hanya mencapai
24,5%. Setelah adanya tindakan siklus I persentase kreativitas anak dengan
kriteria berkembang sesuai harapan dan berkembang sangat baik secara
keseluruhan meningkat menjadi 46,7%, selanjutnya pada siklus II terjadi
peningkatan secara keseluruhan dengan persentase peningkatan rata-rata
mencapai 68,9%, selanjutnya pada siklus III terjadi peningkatan secara
keseluruhan sehingga hasil rata-rata pada siklus III adalah 86,7% yang menjadi
isyarat bahwa penelitian ini telah berhasil dengan standart minimal keberhasilan
secara keseluruhan adalah 80%
