Pengaruh Jenis dan Konsentrasi Pupuk Organik Cair terhadap Pertumbuhan Bibit Jambu Air Madu Deli (Syzygium samarangense)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jenis dan konsentrasi pupuk organik cair terhadap pertumbuhan bibit jambu air Madu Deli (Syzygium samarangense). Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli sampai Oktober 2017, yang berlokasi di lahan percobaan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, jalan Tuar Medan Amplas.

Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan 3 ulangan dan terdiri dari 2 faktor yang diteliti, yaitu : faktor pertama jenis pupuk organik cair yang terdiri dari : P1 : (pupuk organik cair daun lamtoro), P2 : (pupuk organik cair eceng gondok), P3 : (pupuk organik cair batang pisang) dan P4 : (pupuk organik cair limbah sayur). Faktor kedua konsentrasi pupuk organik cair yang terdiri dari : K0 : (kontrol), K1 : (15 % 150 ml + 850 ml air), K2 : (30 % 300 ml + 700 ml air) dan K3 : (45 % 450 ml + 550 ml air). Parameter yang diamati antara lain pertambahan tinggi tanaman, pertambahan diameter batang, pertambahan jumlah daun, luas daun, pertambahan jumlah klorofil daun. Hasil Analysis of Variance (ANOVA) dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) menunjukkan bahwa pengaruh jenis pupuk organik cair jenis pupuk organik cair terhadap pertumbuhan bibit jambu air Madu Deli memberikan respon nyata pada parameter pertambahan tinggi tanaman umur lima minggu setelah tanam, pertambahan jumlah daun umur delapan dan 11 minggu setelah tanam, serta pertambahan jumlah klorofil daun umur 11 minggu setelah tanam. Konsentrasi pupuk organik cair serta interaksi antara jenis dan kosentrasi tidak memberikan respon yang nyata pada semua perlakuan