Analisa Kinerja Bundaran Lengan Empat Pada Jalan Gereja Pematang Siantar

Abstract

Bundaran merupakan salah satu bentuk simpang lengan pulau lalu lintas dimana gerakan penyilangan diganti dengan jalinan serta untuk membelokan kendaraan dari suatu lalu lintas yang lurus sehingga akan memperlambat kecepatannya. Dengan adanya bundaran pada simpang Jalan Gereja-Jalan sudirman akan menimbulkan dampak yang akan mengganggu pergerakan kendaraan yang melewati daerah tersebut. Tujuan dalam studi ini adalah untuk menganalisa kinerja bundaraan lengan empat pada Jalan Gereja. Studi ini menggunakan metode MKJI (Manual Kapasitas Jalan Indonesia) dengan meninjau kinerja lengan empat Jalan Gereja-Jalan sudirman, diperoleh data dilapangan dengan arus total kendaraan (Q) 1481 smp/jam. Dengan komposisi arus lalulintas ringan (LV) 959 smp/jam, dan jenis kendaraan berat (HV) 12 smp/jam, kenderaan sepeda motor (MC) 2020 smp/jam. Analisa kinerja bundaran didapat bahwa tingkat pelayanan dari bundaraan berada pada tingkat B dimana kondisi arus lalu lintas stabil pada jam sibuk.