Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/7956
Title: Analisa Numerik Sudut Serang Pada Airfoil NACA 2410 Terhadap Performance Sudu Kincir Angin
Authors: Fransetyo, Tyo
Keywords: NACA 4412;Kincir angin;kerugian koefisien;torsi;koefisien daya
Issue Date: Mar-2019
Abstract: Kebutuhan manusia akan pasokan energi semakin lama semakin meningkat dan manusia masih sangat tergantung dengan energi konvensional. Salah satu sumber energi alternatif yang sudah mulai di kembangkan saat ini adalah energi angin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil data yang telah disirmulasikan dari solidwork 2014. Kincir angin merupakan sebuah alat yang dapat mengkonversi energi mekanik menjadi energi listrik. Disamping itu kincir angin juga merupakan penghasil tenaga listrik yang ramah lingkungan, sehingga sangat baik apabila dibudidayakan. Desain dari baling-baling juga mempengaruhi kinerja kincir angin dalam menghasilkan listrik. Di penelitian ini desain baling – baling sesuai dengan profil NACA 2410 (National Advisory Comitte for Aeronautics). Proses pembuatan baling-baling kincir angin diawali dengan menggambar melalui software solidworks 2014. Pengujian dilakukan dengan cara mensirmulasikan desain yang sudah di buat pada software solidworks 2014 dengan pengujian kecepatan aliran fluida bervariasi, yaitu mulai dari 2 m/s, 4 m/s, 6 m/s, 8 m/s, sampai 10 m/s. Hasil penilitian dari pengujian kecepatan aliran yang bervariasi ; Dalam perhitungan kecepatan aliran 2 m/s, menghasilkan kerugian koefisien 6.69 pa, daya angin sebesar 2.36 watt, torsi sebesar 0.43 N.m, daya kincir angin sebesar 40.05 watt, dan koefisien daya maksimal sebesar 5.82 %. Dalam perhitungan kecepatan aliran 4 m/s, menghasilkan kerugian koefisien 7.64 pa, daya angin sebesar 18.88 watt, torsi sebesar 0.51 N.m, daya kincir angin sebesar 47.50 watt, dan koefisien daya maksimal sebesar 39.74 %. Dalam perhitungan kecepatan aliran 6 m/s, menghasilkan kerugian koefisien 35.49 pa, daya angin sebesar 63.72 watt, torsi sebesar 0.59 N.m, daya kincir angin sebesar 54.95 watt, dan koefisien daya maksimal sebesar 115.9 %. Dalam perhitungan kecepatan aliran 8 m/s, menghasilkan kerugian koefisien 97.32 pa, daya angin sebesar 151.04 watt, torsi sebesar 0.67 N.m, daya kincir angin sebesar 62.41 watt, dan koefisien daya maksimal sebesar 242 %. Dalam perhitungan kecepatan aliran 10 m/s, menghasilkan kerugian koefisien 18.46 pa, daya angin sebesar 295 watt, torsi sebesar 0.74 N.m, daya kincir angin sebesar 68.93 watt, dan koefisien daya maksimal sebesar 427.9 %.
URI: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/7956
Appears in Collections:Mechanical Engineering

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
SKRIPSI TYO FRANSETYO.pdf3.16 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.