Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/6897
Title: ANALISA POTENSI EKONOMI KABUPATEN GAYO LUES PASCA KEBIJAKAN OTONOMI KHUSUS
Authors: Saraini, Ismail
Keywords: Potensi Ekonomi;Otonomi Khusus
Issue Date: Mar-2019
Abstract: Indonesia adalah sebuah Negara yang di Pimpin oleh Kedaulatan sistem Demokrasi dan berlandaskan pada Pancasila dan UUD 1945 yang di mana kepentingan Rakyat di atur oleh Pemerintah Indonesia baik itu hukum, ekonomi dan lain nya. Pada kejadian ini menyebab kan banyak terjadi peberontakan yang di lakukan di Wilyah Timur dan Barat indonesia yang bertujuan untuk meisahkan diri darikesatuan indonesia karna ketidak adilan pemerintah indonesia maka dari itu pemerintah mebuat kebijakan “DESENTRALISASI” Ekonomi yaitu penyerahan urusan pemerintahan dari pusat kepada daerah. Pelimpahan wewenang tersebut semata-mata bertujuan untuk mewujudkan suatu pemerintahan yang lebih efektif dan efisien dan pemberian dana otononomi Khusus untuk wilayah tertentu. Sektor,menganalis perkembangan otonomi khusus pada 7 sector pembangunan . Ekonomi di Kabupaten Gayo Lues yang potensi perkembangannya lebih cepat dibandingkan daerah lain di Propinsi Aceh adalah sektor industri pengolahan; sektor listrik, gas, dan air bersih; sektor bangunan; sektor perdagangan, hotel dan restoran; sektor pengangkutan dan komunikasi; sektor keuangan, sewa, dan jasa perusahaan; serta sektor jasa-jasa. Sektor-sektor tersebut diharapkan mampu menjadi sektor yang unggul dalam persaingan di masa depan. Dari uji LQ dapat dilihat bahwa sektor-sektor yang non basis (hasil uji LQ), menunjukkan pertumbuhan yang melambat. Beberapa sektor ekonomi yang pada periode sebelum otonomi khusus daerah (2010-2017) diharapkan mampu menjadi sektor yang unggul dalam persaingan di masa depan, ternyata mengalami pertumbuhan melambat pada periode setelah pelaksanaan otonomi khusus daerah (2010-2017). Sektor tersebut antara lain sektor pertambangan dan penggalian. Sedangkan sektor yang mengalami perkembangan cepat adalah sektor bangunan; sektor perdagangan, hotel dan restoran; sektor pengangkutan dan komunikasi; serta sektor keuangan, sewa, dan jasa perusahaan.
URI: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/6897
Appears in Collections:Economic development

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Skripsi Ismail Full.pdf2.58 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.