Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/277
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorSafitri, Lestari-
dc.date.accessioned2020-02-29T07:43:12Z-
dc.date.available2020-02-29T07:43:12Z-
dc.date.issued2018-01-08-
dc.identifier.urihttp://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/277-
dc.description.abstractPendahuluan : Salmonella typhi merupakan bakteri batang lurus, gram negatif, fakultatif anaerob, tidak berspora, dan bergerak dengan flagel peritrik. Salmonella bersifat patogen bagi manusia atau hewan jika didapat dari jalur oral. Daun kayu manis (Cinnamomum burmannii) memiliki efek antibiotik terhadap bakteri. Flavonnoid, saponin, alkaloid, dan tannin pada daun kayu manis diketahui dapat menghambat bakteri Salmonella typhi. Metodologi : Penelitian ini menggunakan metode eksperimental. Teknik yang digunakan dalam mengukur aktivitas antibiotik adalah metode difusi cakram. Hasil penelitian : Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun kayu manis (Cinnamomum burmannii) dengan konsentrasi 80%, 40%, 20%, dan 10% menghasilkan rata-rata diameter zona bening masing-masing yaitu 17,863 mm, 13,692 mm, 10,352 mm, dan 9,79 mm. Sedangkan diameter zona bening kloramfenikol yaitu 19,72 mm dan pada aquadest tidak diperoleh zona bening. Kesimpulan : Ekstrak daun kayu manis dengan konsentrasi 80% memiliki zona bening tertinggi pada kelompok perlakuan.en_US
dc.subjectSalmonella typhien_US
dc.subjectEkstrak daun kayu manisen_US
dc.titleUji Efektivitas Antibiotik Ekstrak Daun Kayu Manis (Cinnamomumburmannii) Terhadap Pertumbuhan Salmonella Typhi Secara In Vitroen_US
Appears in Collections:Medical science



Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.