ANALISIS PERTANGGUNG JAWABAN HUKUM TERHADAP PEKERJA YANG MENGALAMI KECELAKAAN KERJA DI INDONESIA (Analisis Putusan Mahkamah Agung Nomor 23 /Pdt/2020)

Abstract

Kecelakaan kerja merupakan permasalahan serius yang dapat mengakibatkan dampak negatif baik bagi pekerja maupun organisasi. Kecelakaan kerja tidak hanya menyebabkan cedera fisik dan gangguan kesehatan, tetapi juga berdampak pada produktivitas, biaya operasional, dan reputasi perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penyebab utama kecelakaan kerja serta strategi pencegahannya. Data yang digunakan berasal dari laporan kecelakaan di berbagai sektor industri, wawancara dengan pekerja, dan observasi langsung di tempat kerja. Hasil analisis menunjukkan bahwa faktor utama penyebab kecelakaan kerja meliputi ketidakpatuhan terhadap standar keselamatan, kurangnya pelatihan, dan kondisi lingkungan kerja yang tidak aman. Untuk mengurangi frekuensi kecelakaan kerja, penelitian ini merekomendasikan penerapan sistem manajemen keselamatan yang komprehensif, peningkatan pelatihan keselamatan, dan perbaikan kondisi kerja. Implementasi rekomendasi ini diharapkan dapat mengurangi risiko kecelakaan, meningkatkan kesejahteraan pekerja, dan meningkatkan efisiensi operasional perusahaan. Tujuan pembahasan ini adalah untuk mengetahui keselamatan dan kesehatan kerja yang ada di pabrik bagaimana menganalisis kecelakaan kerja dari sisi studi kasus yang terjadi, kebijakan hukun dan peraturannya. Keselamatan dan kesehatan kerja merupakan salah satu aspek perlindungan tenaga kerja yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003.