Kewenangan Komisi Pemberantasan Korupsi dalam Fungsi Preventif Melalui Pendidikan Anti Korupsi

Abstract

Indonesia adalah negara hukum dan mempunyai berbagai mekanisme hukum dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang ada. Kendati demikian sebagai negara hukum tidak mudah untuk dapat mencegah terjadinya tindak pidana korupsi, yang dilakukan oleh oknum tertentu untuk kepentingan diri sendiri dan sebagai cara untuk memperkaya diri, tindakan ini sangat merugikan negara dan bahkan kepentingan orang banyak. Sebagai negara berkembang kasus korupsi di indonesia masih saja terus terjadi yang menyebabkan kerugian dan menghambat pertumbuhan dan perkembangan ekonomi serta pembangunan infrastruktur negara. Semua kekayaan alam yang ada di indonesia dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk kemakmuran masyarakat indonesia sebagai wujud dari pengamalan nilai-nilai luhur dalam berbangsa dan bernegara. Maka dari itu pemberantasan korupsi perlu dilakukan untuk mencegah kembali terjadinya tindak pidana korupsi. Di indonesia Komisi Pemberantasan Korupsi hadir sebagai instrumen negara dengan tugas dan wewenangnya untuk melakukan tindakan dalam pencegahan, pemberantasan dan penanganan terjadinya tindak pidana korupsi. Salah satu tugas dari KPK sendiri adalah Menjalankan fungsi preventif yakni melakukan tindakan pencegahan untuk menghindari terjadinya tindak pidana korupsi di indonesia. Maka dari itu salah satu cara KPK dalam melakukan tindakan pencegahan adalah dengan melakukan program pendidikan anti korupsi di tengah masyarakat khususnya kepada anak-anak muda di bangku sekolah maupun di perguruan tinggi yang ada di indonesia.Dengan ini harapannya KPK dapat memberikan kontribusi yang nyata dalam upaya melakukan pencegahan terjadinya tindakan korupsi di Indonesia.