Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/24781
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorDALIMUNTHE, ABDUL RAHMAN-
dc.date.accessioned2024-07-12T08:28:37Z-
dc.date.available2024-07-12T08:28:37Z-
dc.date.issued2024-05-27-
dc.identifier.urihttp://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/24781-
dc.description.abstractIndonesia termasuk dalam daftar tertinggi negara-negara yang menjadi sasaran peredaran obat-obatan terlarang narkotika. Dalam beberapa kasus terdapat oknum polisi yang menyalahgunakan wewenangnya sebagai aparat penegak hukum ikut terlibat dalam penyalahgunaan narkotika dan psikotropika, terutama menyimpan barang bukti untuk diperjual belikan dan untuk menggunakannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui modus operandi dari anggota kepolisian yang melakukan penyalahgunaan narkotika, untuk mengetahui faktor penyebab terjadinya penyalahgunaan narkotika yang dilakukan anggota kepolisian, dan untuk mengetahui upaya penanggulangan terhadap anggota kepolisian yang melakukan penyalahgunaan narkotika. Penelitian ini adalah penelitian yuridis empiris. Sumber data penelitian yaitu data yang bersumber dari Hukum Islam, data primer, dan data sekunder. Alat pengumpul data dalam penelitian ini yaitu wawancara dan studi dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat dipahami bahwa modus operandi dari anggota kepolisian yang melakukan penyalahgunaan narkotika adalah penggelapan barang bukti dengan cara menyimpan temuan narkotika dan akan dijual kembali. Selain itu ada juga yang digunakan secara pribadi. Faktor penyebab terjadi penyalahgunaan narkotika yang dilakukan anggota kepolisian adalah karena faktor lingkungan, faktor ekonomi, faktor keluarga, faktor kejiwaan dan mental, faktor lemahnya iman, dan faktor lemahnya pengawasan dari pimpinan/atasan. Selain itu juga untuk bersenang-senang dan meningkatkan stamina. Upaya penanggulangan terhadap anggota kepolisian yang melakukan penyalahgunaan narkotika yaitu upaya preemtif dengan cara memberikan edukasi tentang bahaya dan dampak dampak dari penyalahgunaan narkotika, upaya preventif dengan cara melaksanakan pemeriksaan tes urine, pembinaan rohani mental, dan penagawasan melekat. Dan upaya represif dengan cara melakukan assesment atau rehabilitasi anggota kepolisian yang terlibat penyalahgunaan narkotika dan melakukan pembinaan disiplin agar tidak mengulangi perbuatannya lagi dengan membuat pakta integritas.en_US
dc.subjectPenanggulanganen_US
dc.subjectAnggotaen_US
dc.subjectKepolisianen_US
dc.titlePENANGGULANGAN TERHADAP ANGGOTA KEPOLISIAN YANG MELAKUKAN PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA (Studi di Polres Padangsidimpuan)en_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:Legal Studies

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
SKRIPSI ABDUL RAHMAN DALIMUNTHE (1906200326)-1.pdfFull Text1.73 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.