Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/24047
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorKasih, .-
dc.date.accessioned2024-06-24T09:32:50Z-
dc.date.available2024-06-24T09:32:50Z-
dc.date.issued2024-06-04-
dc.identifier.urihttp://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/24047-
dc.description.abstractMaskapai penerbangan saat ini seringkali melakukan penundaan penerbangan atau delay dengan berbagai alasan. Hal ini menyebabkan kerugian konsumen. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana tanggung jawab terhadap penumpang yang mengalami keterlambatan penerbangan dan upaya hukum apa yang dapat ditempuh oleh penumpang atas keterlambatan penerbangan. Semua ini karena perkembangan perusahaan pengangkutan udara, namun perkembangan itu tidak di sertai dengan adanya hak-hak penumpang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perusahaan harus mengganti kerugian yang di derita penumpang sesuai dengan peraturan yang berlaku. Upaya hukum yang dapat di tempuh oleh penumpang atau konsumen pengangkutan udara adalah meminta ganti rugi terhadap perusahaan pengangkutan udara. Penelitian yang dilakukan adalah metode penelitian Yuridis Normatif dengan jenis penelitian yang deskriptif. Sedangkan untuk analisis data dipergunakan penelitian dar studi kasus. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlambatan penerbangan akhir-akhir ini banyak menimbulkan keluhan dan kritik dari pengguna jasa angkutan udara akibat kerugian yang mereka alami. Masih banyak maskapai penerbangan yang mencantumkan klausula baku di dalam tiket pesawatnya dengan tujuan pengalihan tanggung jawab. Oleh karena itu, diberlakukan suatu hukum untuk melindungi kepentingan konsumen secara khusus, agar hak-hak konsumen dapat terjamin perusahaan harus mengganti kerugian yang di derita penumpang sesuai dengan peraturan yang berlaku. Upaya hukum yang dapat di tempuh oleh penumpang atau konsumen pengangkutan udara adalah meminta ganti rugi terhadap perusahaan pengangkutan udara. Meski kenyataannya tanggung jawab perusahaan pengangkutan udara tidak sepenuhnya di laksanakan sebagaimana mestinya. Sehingga upaya penyelesaian hukum itu perlu di lakukan dengan cara yang biasa di lakukan oleh konsumen adalah negosiasi antara penumpang dan pihak maskapai penerbangan yang berwenangen_US
dc.subjectMaskapai Penerbanganen_US
dc.subjectTanggung Jawaben_US
dc.subjectGanti Rugien_US
dc.titleANALISIS YURIDIS GANTI RUGI KEPADA PENUMPANG PESAWAT UDARA AKIBAT KETERLAMBATAN PENERBANGAN OLEH MASKAPAI PENERBANGAN (Studi Pada PT. Air Asia Indonesia, TBK)en_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:Legal Studies

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
SKRIPSI-KASIH-1906200544.pdf2.21 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.