Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/23526
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorSESRIANI, YENITA-
dc.date.accessioned2024-03-02T03:24:18Z-
dc.date.available2024-03-02T03:24:18Z-
dc.date.issued2021-03-09-
dc.identifier.urihttp://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/23526-
dc.description.abstractDalam pembelajaran matematika sering ditemukan rendahnya kemampuan problem solving dan self regulated learning siswa dalam menyelesaikan masalah matematika, untuk itu salah satu solusi nya adalah melakukan pembelajaran dengan model Creative Problem Solving dan Problem Based Learning. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis: (1) pengaruh yang signifikan antara model pembelajaran terhadap kemampuan Problem Solving siswa, (2) pengaruh yang signifikan antara model pembelajaran terhadap Self Regulated Learning siswa, (3) mengkaji tentang perbedaan peningkatan kemampuan Problem Solving antara siswa yang belajar dengan model Creative Problem Solving dengan siswa yang belajar dengan model Problem Based Learning, (4) mengkaji secara menyeluruh tentang perbedaan peningkatan kemampuan Self Regulated Learning antara siswa yang belajar dengan model Creative Problem Solving dengan siswa yang belajar dengan model Problem Based Learning Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan menggunakan dua kelompok penelitian. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 1 Sunggal tahun pelajaran 2020/2021. Sampel dipilih dengan tekhnik cluster random sampling dengan memilih 2 kelas dari 6 kelas. Kelas eksperimen pertama menggunakan model pembelajaran Creative Problem Solving dan kelas eksperimen kedua menggunakan model Problem Based Learning. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model Creative Problem Solving dan Problem Based Learning sama-sama memberikan pengaruh positif dalam meningkatkan kemampuan Problem Solving dan Self Regulated Learning siswa. Hasil uji hipotesis diperoleh rata-rata kemampuan Problem Solving pada pembelajaran dengan menggunakan model Creative Problem Solving adalah 79,75 dan skor rata-rata kemampuan Self Regulated Learning siswa sebesar 299,58. Dan pada pembelajaran menggunakan model Problem Based Learning, diperoleh rata-rata kemampuan Problem Solving sebesar 77,95 dan skor rata-rata kemampuan Self Regulated Learning siswa sebesar 295,22. Secara matematis dapat dilihat bahwa siswa yang belajar dengan model Creative Problem Solving lebih unggul daripada siswa yang belajar dengan model Problem Based Learning dalam meningkatkan kemampuan Problem Solving dan Self Regulated Learning siswa walau tidak signifikan.en_US
dc.subjectCreative Problem Solving,en_US
dc.subjectProblem Based Learningen_US
dc.subjectKemampuan Problem Solvingen_US
dc.subjectKemampuan self regulated learningen_US
dc.titlePENGARUH MODEL CREATIVE PROBLEM SOLVING DAN PROBLEM BASED LEARNING DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN PROBLEM SOLVING DAN SELF REGULATED LEARNING SISWAen_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:Masters in Mathematics Education

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
TESIS YENITA SESRIANI 1820070016.pdf6.48 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.