RESPON HASIL TANAMAN SEMANGKA (Citrullus vulgaris) TERHADAP PEMBERIAN PUPUK KANDANG BEBEK DAN PUPUK NPK PHONSKA

Abstract

Diki Setiawan, “Respon Hasil Tanaman Semangka (Citrullus vulgaris) terhadap Pemberian Pupuk Kandang Bebek dan Pupuk NPK Phonska” Dibimbing oleh : Assoc. Prof. Ir. Efrida Lubis, M.P., selaku ketua komisi pembimbing dan Ir. Wizni Fadhillah, M.Agr., selaku anggota komisi pembimbing skripsi. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Gelam Sei Serimah Kecamatan Bandar Khalipah Kabupaten Serdang Bedagai dengan ketinggian tempat 0-500 mdpl. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai Mei 2023. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kombinasi perlakuan pupuk kandang bebek dan pupuk NPK Phonska pertumbuhan dan hasil tanaman semangka (Citrullus vulgaris). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan 3 ulangan dan 2 faktor perlakuan, faktor pertama pupuk kandang bebek : B0 : tanpa pupuk kandang bebek (kontrol), B1 : 500 g/plot dan B2 : 1000 g/plot, faktor kedua pupuk NPK phoska : P0 : tanpa pupuk NPK (kontrol), P1 : 100 g/plot dan P2 : 200 g/plot dan P3 : 300 g/plot dengan 3 ulangan. Parameter yang diamati adalah umur mulai berbunga (hari), umur panen (hari), panjang buah (cm), lingkar buah (cm), bobot buah per sampel (kg) dan bobot buah per plot (kg). Data hasil pengamatan dianalisis menggunakan daftar sidik ragam dan dilanjut dengan uji beda rataan menurut Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Hasil menunjukkan bahwa Aplikasi pupuk kandang bebek berpengaruh tidak nyata terhadap parameter panjang buah, lingkar buah, bobot buah per sampel dan bobot buah per plot pada budidaya semangka. Aplikasi pupuk NPK phoska berpengaruh nyata terhadap parameter panjang buah, lingkar buah, bobot buah per sampel dan bobot buah per plot. Taraf P3 dengan dosis 300 g/plot merupakan perlakuan terbaik. Kombiasi pupuk kandang bebek dengan pupuk NPK phoska berpengaruh tidak nyata pada seluruh parameter yang diamati