Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/20342
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorRIDUAN-
dc.date.accessioned2023-01-03T04:08:34Z-
dc.date.available2023-01-03T04:08:34Z-
dc.date.issued2022-09-08-
dc.identifier.urihttp://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/20342-
dc.description.abstractPenerapan on line system di bidang Regident Ranmor sudah dilakukan pada jajaran Direktorat Lalu Lintas dengan berbagai penyelarasan strategis dalam manajemen layanan publik yang ditranslasikan ke dalam kriteria seperti keunggulan kompetitif, ketepatan waktu pemenuhan layanan, kepuasan masyarakat, produktivitas tenaga kerja dan profitabilitas. Namun on line system sebagai upaya pencapaian efektivitas pelayanan regindent ranmor terkait produk pengembangan teknologi informasi untuk peningkatan mutu layanan dan pengelolaan dari operasional teknologi informasi saat ini masih kurang optimal. Hal ini disebabkan implementasinya masih terbilang baru dilaksanakan dan hanya sebatas pendataan kendaraan bermotor, belum on line antara Direktorat Lalu Lintas misalnya menyangkut mutasi kendaraan bermotor. Oleh karena itu penulis melihat beberapa fakta yang sangat berpengaruh terhadap pengoptimal on line system Regindent Ranmor untuk mengakselerasi e government sebagai berikut: Pertama, penyelarasan strategi teknologi informasi untuk peningkatan quality management system. Kedua, Integrasi strategi antara penyelenggara untuk menjamin terselenggaranya quality management system berbasis on line system. Ketiga, penyesuaian operasi teknologi informasi untuk mendukungan penerapan quality management system. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian tesis ini bersifat deskriptif analitis dengan jenis penelitian hukum normatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik studi pustaka (library research) sebagai instrumen dari studi dokumen. Di samping itu dilakukan juga wawancara dengan informan. Analisis data menggunakan analisis secara kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa kejahatan mengenai pemalsuan atau disingkat kejahatan pemalsuan adalah kejahatan yang di dalamnya mengandung sistem ketidakbenaran atau palsu atas suatu hal (objek) yang sesuatunya itu nampak dari luar seolah-olah benar adanya, padahal sesungguhnya bertentangan dengan yang sebenarnya. Penanggulangan Tindak Pidana Pemalsuan Dokumen Melalui Optimalisasi On Line System sebagai upaya Non Penal Policy melalui HTCK (Hubungan Tata Cara Kerja) yang lebih luas, strategis, terpadu dan terkendali dalam sistem on-line guna pengembangan sistem pendataan identitas pemohon di Direktorat Lalu Lintas Polda Sumatera Utara dengan Dinas Pendapatan Daerah termasuk dengan Dinas Kependudukan di wilayah Propinsi Sumatera Utara misalnya pembuatan SOP dan Jukrah penanganan penyalahgunaan KTP yang ditemukan atas permohonan pemohon registrasi dan identifikasi kendaraan bermotor pada saat pendaftaran, pengesahan STNK maupun pembayaran pajak kendaraan bermotor. Di samping itu, diperlukan pengembangan on line system melalui Secure Access Module (SAM)en_US
dc.subjectNomor Induk Kendaraanen_US
dc.subjectDuplikasien_US
dc.subjectDirektorat Lalu Lintasen_US
dc.titleOPTIMALISASI ON LINE SYSTEM REGISTRASI KENDARAAN BERMOTOR DALAM RANGKA PENANGGULANGAN TINDAK PIDANA PEMALSUAN DOKUMEN DI SAMSAT MEDANen_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:Masters in Law

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
TESIS RIDUAN 2020010060.pdf3.6 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.