Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/20254
Title: ANALISIS INDEKS KEANDALAN SECARA TEKNIS DAN EKONOMIS JARINGAN DISTRIBUSI 20 kV DENGAN MENGGUNAKAN METODE SECTION TECHNIQUE PADA PT.PLN (PERSERO) RAYON BELAWAN
Authors: SIHOMBING, GUNAWAN
Keywords: Keandalan;Penyulang;SAIFI;SAIDI dan CAIDI
Issue Date: 1-Oct-2022
Abstract: PT.PLN (Persero) Rayon Belawan adalah Perusahaaan yang bertugas dalam menyalurkan energi listrik kepada masyarakat tampa adanya pemadaman. indeks keandalan 20 kV yang digunakan yaitu penyulang Lamhotma 01 (LH01) penyulang Lamhotma (LH01) sering mengalami pemadaman. Pemadaman mengakibatkan daya listrik tidak tersalurkan (ENS) dengan baik kekonsumen sehingga menyebabkan kerugian baik pihak PLN maupun pihak konsumen tujuan penelitian ini adalah Menganalisis indeks keandalan SAIDI, SAIFI dan CAIDI menggunakan metode Section Technique dan mengevaluasi keandalan sesuai dengan Standart Indeks Keandalan IEEE Std 1366 – 2003. Menganalisis rata-rata energi yang tidak tersalurkan secara teknis dan ekonomis akibat terjadinya pemadaman di PT. PLN (Persero) Rayon Belawan. Berdasarkan hasil analisis indeks keandalan dengan menggunakan metode section tekhnique nilai indeks keandalan SAIFI penyulang Lamhotma 01 (LH01) adalah 1,6 kali pelanggan/tahun melebihi standart yang ditetapkan oleh IEEE Std 1366-2003 yaitu 1,45 kali pelanggan/tahun, dan memenuhi standart yang di tetapkan SPLN sebesar 3,0 kali pelanggan/tahun. Nilai SAIDI penyulang Lamhotma 01 (LH01) adalah Sebesar 2,0 jam/tahun memenuhi standart yang telah di tetapkan IEEE std 1366-2003 yaitu 2.30 jam/tahun, dan juga memenuhi standart SPLN, dan nilai CAIDI penyulang Lamhotma (LH01) adalah 4,6 jam/pelanggan melebihi standart yang di tetapkan IEEE-1366-2003 yaitu 1,47 Jam/pelanggan, dan juga melebihi standart yang di tetapkan SPLN. Serta energi yang tidak tersalurkan (ENS) akibat terjadinya pemadaman pada penyulang Lamhotma tahun 2021 sebesar 32681,33 kWh kWh dan rata-rata energi tak tersalurkan 4,7 kwh/pelanggan dan kerugian ekonomis diperkiran sebesar Rp 40.105.09,00. Besarnya nilai indeks keandalan disebabkan tingginya gangguan pada jaringan dan banyaknya pemadaman akibat pekerjaan pemeliharaan dan pembagunan jaringan yang berkaitan dengan penyulang Lamhotma dan faktor lain seperti gangguan hewan liar dan lainnya dan faktor yang kedua yaitu faktor tiang tumbang, isolator pecah karena umur dan factor lainnya Upaya untuk meningkatkan indeks keandalan atau mengurangi kerugian akibat pemadaman adalah dengan menginsentifkan pemeliharaan feeder (penyulang), mengatur sesingkat mungkin pemeliharaan jaringan.
URI: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/20254
Appears in Collections:Masters in Electrical Engineering

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
TESIS GUNAWAN SIHOMBING 1920080020.pdf3.75 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.