UJI EFEKTIVITAS SARI BUAH KURMA (Phoenix dactylifera) TERHADAP JUMLAH TROMBOSIT MENCIT JANTAN (Mus musculus L) YANG DIBERI KOTRIMOKSAZOL

Abstract

Pendahuluan: Sari Buah Kurma (Phoenix dactylifera) adalah Produk olahan dari buah kurma, yang memiliki berbagai kandungan yang bermanfaat untuk kesehatan. Telah dilakukan penelitian untuk uji efektivas sari buah kurma yang bertujuan untuk mengetahui efektivitas sari buah kurma dalam meningkatkan jumlah trombosit pada mencit jantan (Mus musculus L) yang diberi oleh kotrimoksazol. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan design penelitian “Post test only control group design” serta “Simple randomized sampling”. Menggunakan 35 ekor mencit jantan berumur 2-3 bulan dengan berat 20-30gr dibagi menjadi 5 kelompok secara acak. Kelompok kontrol negatif, kontrol positif, dan kelompok perlakuan (I, II, III) dosis 7 mg/kgBB, 14 mg/kgBB, 21 mg/kgBB. Kotrimoksazol diberi selama 8 hari dan sari buah kurma diberi selama 2 hari, kemudian dilakukan pemeriksaan jumlah trombosit dengan menggunakan Automated Hematology Analyzer. Hasil: Efektivitas sari buah kurma dalam meningkatkan jumlah trombosit kelompok masing-masing kelompok uji dilakukan uji statistik One Way ANOVA. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa sari buah kurma dosis 7 mg/kgBB, 14 mg/kgBB, 21 mg/kgBB dapat meningkatkan jumlah trombosit mencit jantan yang diberi kotrimoksazol dihasilkan p<0.05 pada semua kelompok. Kesimpulan: Pemberian sari buah kurma (Pheonix dactylifera) efektif dalam meningkatkan kadar trombosit terutama pada dosis 21 mg/kgBB.