RESPON PEMBERIAN DRIED DECANTER SOLID DAN INTERVAL PENGAMBILAN TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT PEPAYA (Carica pepaya L.)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Respon Pemberian Dried Decanter Solid Dan Interval Pengambilan Terhadap Pertumbuhan Bibit Pepaya (Carica pepaya L.) terhadap pemberian decanter dried solid pabrik kelapa sawit dan interval pengambilan.. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan 2 faktor, faktor pertama Aplikasi Dried Decanter Soliddengan 4 taraf yaitu: S0 = Kontrol g/polibag, S1 = 100 g /polibag, S2 = 200 g /polibag, S3= 300 g/polibag dan faktor keduayaitu Interval Pengambilandengan 3 taraf yaitu : I1 = 5 hari, I2 = 10 hari, I3 = 15 hari. Terdapat 12 kombinasi perlakuan yang diulang 3 kali menghasilkan 36 satuan percobaan, jumlah tanaman per plot 5 tanaman dengan 3 tanaman sampel, jumlah tanaman seluruhnya 180 tanaman dengan jumlah tanaman sampel seluruhnya108 tanaman. Parameter yang diukur adalah tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, diameter batang,jumlah klorofil daun,berat basah bagian atas, berat basah bagian bawah, berat kering bagian atas dan berat kering bagian bawah. Data hasil pengamatan dianalisis dengan menggunakan analisis of varians (ANOVA) dan dilanjutkan dengan uji beda rataan menurut Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh aplikasi pemberian Dried Decanter Solid memberikan pengaruh nyata terhadap parameter tinggi tanaman, diameter batang dan jumlah daun. Sedangkan interval pengambilan Dried Decanter Solid memberikan pengaruh nyata terhadap parameter tinggi tanaman dan luas daun. Sedangkan interaksi pada Pemberian Dried Decanter Solid dan Interval Pengambilan Terhadap Pertumbuhan Bibit Pepaya (Carica pepaya L.) tidak memberikan pengaruh yang nyata.