Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/16484
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorSuhada, Aulia-
dc.date.accessioned2021-11-29T17:37:03Z-
dc.date.available2021-11-29T17:37:03Z-
dc.date.issued2021-10-
dc.identifier.urihttp://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/16484-
dc.description.abstractMaterial logam dituntut untuk memiliki kekuatan yang besar namun juga harus memiliki keuletan dan ketangguhan yang tinggi. Salah satu ketangguhan suatu material adalah dinilai dari kemampuan perpindahan panas.. Secara singkat panas dapat dipindahkan melalui tiga cara salah satunya adalah konduksi. Konduksi merupakan proses panas yang mengalir dari daerah yang bersuhu tinggi ke daerah yang bersuhu lebih rendah di dalam suatu medium (padat, cair, atau gas). Konduktivitas termal sendiri adalah salah satu sifat dasar dari material, yaitu laju perpindahan panas melalui ketebalan unit material per satuan luas per gradien suhu. Konduktivitas termal juga dapat menunjukkan seberapa cepat kalor mengalir dalam bahan tertentu. Nilai konduktivitas termal tertinggi menunjukkan bahwa material tersebut adalah konduktor, sementara konduktivitas termal yang rendah menunjukkan material tersebut adalah isolator. Untuk meminimalisir kegagalan yang mungkin terjadi pada alat maka butuh simulasi dan analisis sebelum dilakukan fabrikasi, software yang digunakan mengunakan software solidwork. Dari penelitian ini digunakan material Kuningan (Brass), Besi (Dectile Iron), dan Stainless Steel berbentuk tabung yang berdimensi panjang 100 mm dan diameter 30 mm. Setelah melakukan simulasi didapat konduktivitas thermal Stainless Steel terhadap Dectile Iron (besi), Brass (Kuningan), dan Stainless Steel sendiri yang memiliki nilai tertinggi yaitu Stainless Steel terhadap Stainless Steel, kemudian yang kedua yaitu Stainless Steel terhadap Brass (Kuningan) dan yang terakhir yaitu Stainless Steel terhadap Dectile Iron (besi). Stainless Steel memiliki nilai konduktivitas thermal tertinggi pada simulasi ini dikarnakan memiliki material yang sama terhadap sesama Stainless Steel. Tidak memiliki hambatan laju alir kalor dibanding dengan Stainless Steel terhadap Dectile Iron (besi) dan Stainless Steel terhadap Brass (Kuningan).en_US
dc.subjectkonduktivitas termalen_US
dc.subjectPerpindahan panasen_US
dc.subjectmaterialen_US
dc.titleAnalisis Konduktivitas Termal pada Berbagai Jenis Logam dengan Menggunakan Aplikasi Solidworksen_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:Mechanical Engineering

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
SKRIPSI AULIA SAHADA.pdf7.57 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.