Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/16411
Title: STRATEGI PEMASARAN USAHA PERKEBUNAN BUAH KELENGKENG (Dimocarpus longan) di CV. SINAR PONTI TIGA JUHAR FARM DESA RUMAH SUMBUL KECAMATAN SINEMBAH TANJUNG MUDA HULU KABUPATEN DELI SERDANG.
Authors: Abdiansyah Parinduri, Deni
Siregar, Sasmita
Keywords: Kelengkeng;Strategi Pemasaran;Usaha Perkebunan
Issue Date: 30-Apr-2021
Publisher: UMSU
Abstract: Penelitian ini dilakukan dengan tujuan (1) Untuk mengidentifikasi dan menganalisis Faktor-faktor internal dan eksternal apa saja yang dilingkungan perusahaan, (2) Untuk menganalisis bagaimana prospek usaha buah kelengkeng ini setelah mengidentifikasi melalui metode analisis SWOT, (3) Untuk menganalisis bagaimana strategi pemasaran usaha perkebunan kelengkeng di CV. Sinar Ponti Tiga Juhar Farm. Adapun sampel yang digunakan sebanyak 7 orang. Dalam penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif untuk mengetahui faktor internal serta faktor eksternal perusahaan dan matriks SWOT digunakan untuk membuat strategi apa yang harus dilakukan perusahaan untuk meningkatkan kekuatan dan peluang serta mengatasi kelemahan dan ancaman. Hasil analisis deskriptif ditemukan bahwa terdapat 4 kekuatan, 4 kelemehan, 4 peluang dan 4 ancaman yang terdapat di perkebunan kelengkeng ini. Dari hasil analisis SWOT diperoleh bahwa faktor kekuatan memiliki skor 2,11 dan faktor kelemahan memiliki skor 0,82. Sedangkan faktor peluang memiliki skor 1,84 dan faktor ancaman memiliki skor 1,24. Adapun strategi yang dapat dilakukan adalah : memanfaatkan varietas buah yang berbeda untuk lebih meningkatkan trend penjualan dan harga jual yang baik (SO1), memanfaatkan manajemen perkebunan yang baik dan kondisi iklim untuk menghasilkan kelengkeng sesuai permintaan pasar (SO2), memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kuantitas buah (WO1), memanfaatkan teknologi untuk melakukan pemasaran dan promosi (WO2), menjaga kualitas buah yang tebal dan biji kecil agar dapat bersaing dengan buah import (ST1), memanfaatkan manajemen perkebunan yang baik untuk mendapatkan input produksi (ST2), meningkatkan pemasaran dan menetapkan strategi harga pasar dalam menghadapi persaingan (WT1) dan melatih tenaga kerja agar dapat melakukan perawatan yang baik sehingga terhindar dari hama dan penyakit (WT2).
URI: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/16411
Appears in Collections:Agribusiness

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
DENI ABDIANSYAH PARINDURI.pdf1.56 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.