Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/15919
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.author | MARSILLAM TORUAN, MAYOLICA | - |
dc.date.accessioned | 2021-11-16T01:27:00Z | - |
dc.date.available | 2021-11-16T01:27:00Z | - |
dc.date.issued | 2021-09-25 | - |
dc.identifier.uri | http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/15919 | - |
dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tata kelola kurikulum nasional 2013 dan kurikulum International Baccalaureate khususnya dalam penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran Bahasa Indonesia serta melihat hasil pembelajaran Bahasa Indonesia pada siswa SMA SPK Sampoerna Academy Medan melalui pelaksanaan kurikulum nasional 2013 dan kurikulum International Baccalaureate. Dengan jenis penelitian kualitatif dan kuantitatif, hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa kurikulum merupakan instrument yang penting dalam proses pembelajaran karena kurikulum adalah suatu dasar rencana pembelajaran, dimana seluruh kegiatan pembelajaran pada suatu satuan pendidikan bermuara pada kurikulum. Tata kelola kurikulum di SMA SPK Sampoerna Academy Medan menciptakan kemandirian pendidikan, yang ditunjukkan dengan kewenangan sekolah untuk mengembangkan kurikulum dan program pembelajaran sesuai inisiatif warga sekolah selaras dengan peraturan perundang undangan yang berlaku. Selain itu, pemenuhan tenaga pendidik, sarana dan prasarana pendidikan yang sesuai dengan tuntutan program, serta inisiatif sekolah dilaksanakan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia salah satunya dengan melalui pelatihan yang bekerjasama dengan pemerintah dan pelatihan melalui sarana kelas virtual, sehingga hal ini dapat memberikan peluang bagi SPK Sampoerna Academy High School untuk meningkatkan kualitas akademik dan standar lulusan. Dalam proses penelitian ini terlihat bahwa upaya dan kegiatan sekolah dalam menggali kemampuan bahasa Indonesia siswa melalui kelas XI dan XII dimana pada kelas ini siswa difokuskan pada penggunaan bahasa Indonesia. Dalam standar kelulusan yang diterapkan dalam kurikulum nasional 2013, setiap mata pelajaran berdiri sendiri dan tidak terintegrasi dengan mata pelajaran lainnya, dengan sistem ini melalui pengembangan kurikulum nasional 2013 terdapat muatan kurikulum yang dikategorikan sebagai muatan perkembangan. Standar kelulusan Kurikulum 13 terakumulasi selama proses pembelajaran tiga tahun dimana nilai setiap mata pelajaran akan diakumulasikan dan menjadi penentu lulus tidaknya siswa mata pelajaran bahasa Indonesia. Sedangkan standar kelulusan kurikulum IB akan diakumulasikan dalam satu periode dan akan mendapatkan nilai per periode. Skor didasarkan pada akumulasi semua mata pelajaran. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan hasil belajar Bahasa Indonesia menggunakan kurikulum 2013 dan penggunaan kedua kurikulum 2013 dan International Baccalaureate. | en_US |
dc.subject | Tata Kelola Kurikulum Nasional 2013 Dan Kurikulum International Baccalaureate | en_US |
dc.title | TATA KELOLA KURIKULUM NASIONAL 2013 DAN KURIKULUM INTERNATIONAL BACCALAUREATE SERTA DAMPAKNYA DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA (STUDI KASUS DI SMA SPK SAMPOERNA ACADEMY MEDAN) | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
Appears in Collections: | Masters in Higher Education Management |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
Tesis sidang akhir_Mayo_04112021.pdf | 1.17 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.