Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/15661
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorNur, Zaharuddin-
dc.contributor.authorNurhasanah, Sarah-
dc.date.accessioned2021-10-18T03:27:35Z-
dc.date.available2021-10-18T03:27:35Z-
dc.date.issued2021-10-05-
dc.identifier.urihttp://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/15661-
dc.description.abstractKurangnya jiwa kepemimpinan ketua kelas di SMP Taman Harapan membuat pengelolaan di setiap kelas SMP Taman Harapan berjalan kurang baik. Ketua kelas belum paham makna menjadi seorang pemimpin bagi anggota kelasnya yang lain. Ketua kelas masih harus diingatkan oleh guru misalnya dalam hal membariskan anggota kelas, menyiapkan berdoa atau membersihkan kelas. Oleh sebab itu diterapkanlah layanan konseling individual untuk meningkatkan kepemimpinan ketua kelas di SMP Taman Harapan.Objek dalam penelitian ini adalah ketua kelas dari kelas VII,VIII dan IX yang berjumlah 3 orang siswa. Instrumen penelitian yang digunakan terdiri dari observasi dan wawancara. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Dari pertemuan pertama layanan konseling individual, konselor mendapati perubahan mengenai pemahaman ketua kelas terkait makna pemimpin. Bagaimana seharusnya sikap seorang pemimpin. Sehingga mereka akan merasa sangat berguna bagi kelasnya dan akan menjalankan tanggungjawabnya di kelas. Setelah diterapkan layanan kedua ketua kelas sudah mampu memaknai dirinya sendiri sebagai seorang pemimpin bagi anggota dikelasnya dengan menjadikan dirinya sendiri sebagai contoh yang baik dan menunjukkan sikap layaknya seorang pemimpin. Mengingatkan anggota kelas akan tugasnya dengan ajakan yang bersifat persuasif sehingga tidak menyinggung perasaan anggotanya. Membariskan anggota kelas saat baris-berbaris dengan suara yang lantang dan berwibawa, memimpin doa setiap mulai dan selesainya pembelajaran, dan membantu guru dalam mengamankan kelas. Dan dengan rasa tanggungjawab penuh ketua kelas juga melapor ke piket jika tidak ada guru yang masuk ke kelas. Begitupun juga ketika ada temannya yang sakit maka ketua kelas akan melaporkan ke guru atau wali kelas. Dari hasil analisis data menunjukkan bahwa layanan konseling individual dengan teknik modelling dapat meningkatkan kepemimpinan ketua kelas di SMP Taman Harapan Tahun Ajaran 2020/2021.en_US
dc.subjectKonseling Individualen_US
dc.subjectKepemimpinanen_US
dc.subjectSMP Taman Harapanen_US
dc.titlePenerapan Layanan Konseling Individual Dengan Teknik Modelling Untuk Meningkatkan Kepemimpinan Ketua Kelas Di SMP Taman Harapan Tahun Ajaran 2020/2021en_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:Guidance and Counseling

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
SKRIPSI SARAH NURHASANAH.pdf4.36 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.