Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/14761
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorNarasati, Inggri-
dc.date.accessioned2021-01-23T04:48:04Z-
dc.date.available2021-01-23T04:48:04Z-
dc.date.issued2020-12-07-
dc.identifier.urihttp://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/14761-
dc.description.abstractMasalah Perekonomian Dan Sosial Dalam Keluarga Merupakan Faktor Yang Mendorong Sebagian Keluarga Memilih untuk menitipkan orang tuanya di panti sosial agar dapat diasuh oleh dinas sosial. Tidak hanya karena faktor ekonomi, faktor sosial pun ikut mempengaruhi melihat keadaan psikis orang tuanya yang semakin tidak menentu. Kehidupan lansia senantiasa membutuhkan komunikasi dan interaksi dengan orang lain hal itu dilakukan agar menimbulkan rasa nyaman bagi lansia. Pada masa-masa seperti itu lansia akan merasa terasingkan karena sudah mulai jarang berinteraksi dengan lingkungan sekitar. UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Kisaran mempunyai 4 pegawai di bidang pengasuhan dan total lansia yang berada di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Kisaran sebanyak 47 orang. Tujuan dilakukan penelitian ini yaitu untuk mengetahui Komunikasi Efektif Pegawai di Bidang Pengasuhan Terhadap Lansia di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Kisaran. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dimana pengumpulan data dilakukan dengan wawancara sehingga mampu menggali lebih dalam tentang Komunikasi Efektif Pegawai di Bidang Pengasuhan terhadap lansia di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia. Subjek penelitian ini ialah sebanyak 4 (empat) orang pegawai di bidang pegasuhan. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menyatakan bahwa komunikasi yang terjalin antara pengasuh dengan lansia sudah berjalan dengan efektif kerena seorang pengasuh sudah diberikan pelatihan oleh Balai Diklat Kementerian Sosial setiap periode. Hal ini dilakukan untuk mempelajari bagaimana cara berinteraksi yang benar dan cara memberikan pelayanan yang baik dengan lansia. Proses komunikasi efektif di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Kisaran lebih banyak menggunakan komunikasi non verbal dari pada komunikasi verbal karena banyak nya gangguan (noise) dalam proses komunikasi antara pengasuh dengan lansia. Seperti yang ditemukan adanya masalah tingkat usia yang menyebabkan adanya penurunan pendengaran dan secara psikologis lansia lebih cenderung mudah tersinggung.en_US
dc.subjectKomunikasi Efektif, Pengasuh, Lansiaen_US
dc.subjectPengasuhen_US
dc.subjectLansiaen_US
dc.titleKomunikasi Efektif Pegawai Di Bidang Pengasuhan Terhadap Lansia Di Upt Pelayanan Sosial Lanjut Usia Di Kisaranen_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:Communication Studies

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
INGGRI NARASATI (1603110222).pdf2.5 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.