PERTUMBUHAN BIBIT KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq.) DI PRE-NURSERY DENGAN PERBANDINGAN KOMPOSISI MEDIA TANAM DAN PEMBERIAN PUPUK UREA

Abstract

Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni sampai Oktober 2020 di Jalan Meteorologi, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli serdang, Provinsi Sumatera Utara. Penelitian bertujuan untuk mengetahui Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) Di Pre-nursery dengan Perbandingan Komposisi Media Tanam dan Pemberian Pupuk Urea. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial yang terdiri dari 2 faktor, faktor pertama yaitu perbandingan komposisi media tanam terdiri dari empat taraf yaitu M1 : top soil (kontrol ), M2 : top soil : pasir (1:1),M3 : top soil : pasir (1:2), M4 : top soil : pasir (1:3) dan faktor kedua yaitu pemberian pupuk urea terdiri dari empat taraf yaitu N0 : tanpa pupuk urea (Kontrol), N1 : 1g/tanaman, N2 : 2g/tanaman dan N3 : 3g/tanaman. Terdapat 16 kombinasi perlakuan yang diulang sebanyak tiga kali menghasilkan 48 unit plot penelitian jumlah tanaman per perlakuan adalah 4 tanaman, jumlah tanaman seluruhnya 288 tanaman. Parameter Pengamatan yang diukur adalah tinggi tanaman (cm), jumlah daun (cm 2 ), berat basah akar (g), berat basah batang (g), berat basah daun (g), berat kering akar (g), berat kering batang (g) dan berat kering daun (g). Data hasil pengamatan dianalisis menggunakan analisis varian dan dilanjutkan dengan uji beda rataan menurut Duncan. Hasil penelitian menunjukkan perbandingan komposisi media tanaman berpengaruh pada pertumbuhan luas daun bibit tanaman kelapa sawit, pemberian pupuk urea dengan dosis 1- 3 g/tanaman berpengaruh pada pertumbuhan jumlah daun, berat basah batang, berat basah daun, berat kering batang dan berat kering daun, interaksi perbandingan media tanam dan pemberian pupuk urea tidak berpengaruh terhadap semua parameter pengamatan.