Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/14275
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorFadhillah, Teuku Gilang Ali-
dc.date.accessioned2020-11-30T01:20:49Z-
dc.date.available2020-11-30T01:20:49Z-
dc.date.issued2020-11-11-
dc.identifier.urihttp://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/14275-
dc.description.abstractGempa bumi merupakan fenomena alam yang disebabkan oleh adanya pelepasan energi regangan elastis batuan pada litosfir. Tidak jarang gempa datang secara berulang (gempa susulan) terkhusus wilayah Indonesia yang merupakan wilayah zona gempa. Oleh karena itu diperlukan struktur bangunan yang mampu meminimalisir resiko kerusakan akibat gempa terkhusus gempa yang datang secara berulang yang memberikan energi lebih besar dibandingkan dengan gempa tunggal. Dalam hal tersebut struktur baja sangat direkomendasikan karena struktur baja lebih elastis dibandingkan dengan struktur beton bertulang. Pada tugas akhir ini direncakan sebuah struktur dengan 3 lantai yang dimodelkan terhadap 4 jenis penskalaan rekaman gempa yaitu penskalaan DBE dan MCE untuk analisis linier dan analisis non linier. Juga dilakukan pemodelan struktur dengan 2 jenis pemodelan yaitu, pemodelan centerline dan panelzone scissor Dari hasil analisis yang didapatkan dari hasil memodelkan struktur baja dengan kondisi tanah keras (R6) terhadap gempa tunggal dan gempa berulang didapatkan nilai interstory drift dimana hasil penskalaan MCE lebih besar dibandingkan dengan nilai penskalaan DBE dan gempa berulang lebih dominan dibandingkan gempa tunggal dari tiap penskalaan. Hasil analisis juga didapatkan nilai simpangan inelastik dimana rasio penskalaan DBE untuk gempa tunggal pada pemodelan centerline adalah 1,434, pada pemodelan panelzone scissor 1,080 dan untuk gempa berulang pada pemodelan centerline adalah 1,858 dan pada panelzone scissor 1,14. Nilai rasio simpangan inelastik untuk penskalaan MCE untuk gempa tunggal pada pemodelan centerline adalah 2,101 dan pada panelzone scissor 1,154 dan untuk gempa berulang pada pemodelan centerline adalah 2,2847 dan panelzone scissor 1,415.en_US
dc.subjectGempa bumien_US
dc.subjectGempa berulang, bajaen_US
dc.titleDeformasi Srpm Dengan Bresing Akibat Pemodelan Non Linier Panelzone Dan Gempa Berulang (Studi Literatur)en_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:Civil Engineering

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
TEUKU GILANG ALI FADHILLAH.pdf1.64 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.