Respon Pertumbuhan Dan Produksi Benih Kentang (Solanum tuberosum l.) Terhadap Kombinasi Pupuk Kandang Kambing Dan Urin Sapi

Abstract

Penelitian Respon Pertumbuhan Dan Produksi Benih Kentang (Solanum tuberosum l.) Terhadap Kombinasi Pupuk Kandang Kambing Dan Urin Sapi telah dilaksanakan di lahan pertanian di Jl. Udara Desa Gajah Kec. Simpang Empat, Kab. Karo. Penelitain ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial faktor yang diteliti yaitu pupuk kandang kambing (K) yang diberikan 4 taraf, yaitu K0 = kontrol, K1 = 200 g/tanaman, K2 = 400 g/tanaman dan J3 = 600 g/tanaman, dan pemberian urin sapi (S) yang diberikan dengan 4 taraf pemberian, yaitu S0 = kontrol, S1 = 5 ml/tanaman, S2 = 10 ml/tanaman dan S3 = 15 ml/tanaman. Terdapat 16 kombinasi perlakuan yang diulang 3 kali menghasilkan 48 satuan percobaan. Jumlah tanaman per plot 6 tanaman dengan 4 tanaman sampel. Jumlah seluruh tanaman 288 tanaman dan jumlah sampel seluruhnya 192 tanaman. Hasil Penelitian Menunjukkan Ada respon pemberian pupuk kandang kambing terhadap diameter batang 3 MST dan 4 MST, beratbasah tanaman, jumlah umbi per tanaman, berat umbi per tanaman dan berat umbi per plot pada pertumbuhan dan produksi tanaman kentang. Ada respon pemberian urin sapi terhadap jumlah umbi per tanaman, berat umbi per tanaman dan berat umbi per pot pada pertumbuhan dan produksi tanaman kentang. Tidak ada interaksi antara pupuk kandang kambing dan urin sapi terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kentang.