Pengaruh Faktor Produksi Terhadap Pendapatan Petani Buah Bit (Studi Kasus di Desa Gajah, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Karo, Sumatera Utara)

Abstract

a pembimbing skripsi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei 2017 sampai dengan bulan Juni 2017 di Desa Gajah, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Karo, Sumatra Utara. Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana pengaruh factor produksi (luas lahan, bibit, pupuk, pertisida, dan tenaga kerja) terhadap pendapatan petani Buah Bit di daerah penelitian dan bagaimana kelayakan usahatani Buah Bit di daerah penelitian. Penelitian dilakukan dengan studi sengaja (purposive). Dengan mengambil 25 petani Buah Bit sebagai sempel. Penentuan petani sampel menggunakan metode simple sensus. Untuk menguji hipotesis penelitian dilakukan dengan menggunakan regresi linier berganda yaitu uji F (simultan), uji T (parsial), dan juga menggunakan rumus pendapatan. Variablevariabel yang diteliti adalah luas lahan, bibit, pupuk, pestisida dan tenaga kerja. Hasil penelitian diproleh pendapatan usahatani Buah Bit adalah sebesar Rp 6.856.430 dan penerimaan sebesar Rp 8.869.280 yang menunjukkan bahwa kegiatan usahatani Buah Bit memiliki pendapatan yang cukup baik berdasarkan penggunaan faktor produksi yang lebih efisien. Kelayakan usahatani Buah Bit diperoleh nilai R/C sebesar 4,40 artinya usahatani Buah Bit di Desa Gajah dapat dikatakan layak untuk di jalankan. Dari hasil analisis juga di peroleh nilai B/C sebesar 3,40 artinya usahatani Buah Bit di Desa Gajah dapat dikatakan layak untuk dikembangkan