Komunikasi Antar Budaya Guru Etnik Batak Dan Etnik Jawa Dalam Membina Kerjasama Di Smk Negeri 3 Medan ( Studi Kualitatif Komunikasi Antar Budaya Dalam Membina Kerjasama Guru Di SMK NEGERI 3 MEDAN)

Abstract

Komunikasi Antar Budaya yang dikaji dalam penelitian ini melihat bagaimana hubungan antar budaya khususnya komunikasi antar budaya etnik batak dan etnik jawa. Namun, apa yang terutama menandai komunikasi antar budaya adalah bahwa sumber dan penerimanya berasal dari budaya yang berbeda. Ciri ini saja memadai untuk mengidentifikasi suatu bentuk interaksi komunikasi yang unik yang harus memperhitungkan peranan dan fungsi budaya dalam proses komunikasi. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan komunikasi antar budaya guru etnik batak dan etnik jawa dalam membina kerjasama dalam bentuk interaksi simbolik di SMK Negeri 3 Medan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana komunikasi antar budaya guru etnik batak dan etnik jawa dalam membina kerjasama di smk negeri 3 medan, lama penelitian ini dilakukan selama lebih kurang 3 (tiga) bulan. Penelitian deskriptif kualitatif ini dilakukan menggunakan metode wawancara sistematik maupun dokumentasi. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini adalah komunikasih antar budaya dapat membentuk kerjasama yang baik dan dapat memberikan informasi kepada seluruh perbedaan budaya yang ada. Hasil penelitian ini adalah setiap guru yang berbeda etnik memiliki komunikasi antar budaya yang berbeda-beda. Komunikasi antar budaya sangat penting dalam membantu kerjasama dalam interaksi simbolik. Narasumber penelitian ini sebanyak 12 orang, satu merupakan Kepala Sekolah SMK Negeri 3 medan dan 5 (lima) Guru Etnik Batak dan 5 (lima) Guru Etnik Jawa, dan 1 (satu) Siswa di SMK Negeri 3 Medan. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi, sedangkan objek dalam penelitian ini adalah komunikasi antar budaya guru etnik batak dan etnik jawa dalam membina kerjasama di smk negeri 3 medan