Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/12682
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorAlyu, Iswan-
dc.date.accessioned2020-11-17T07:13:54Z-
dc.date.available2020-11-17T07:13:54Z-
dc.date.issued2016-
dc.identifier.urihttp://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/12682-
dc.description.abstractSejak diberlakukannya Otonomi Daerah, perkembangan beberapa wilayah di Indonesia cukup pesat. Perkembangan ini memerlukan dukungan ketersediaan sarana dan prasarana transportasi, termasuk transportasi udara. Bandar udara sebagai prasarana penyelenggaraan penerbangan dalam menunjang pertumbuhan suatu wilayah memiliki peranan penting sehingga perlu ditata secara terpadu. Untuk menjamin keselamatan penerbangan di Bandar Udara Teuku Cut Ali-Tapaktuan, maka perlu dilakukan penetapan Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan dengan batas-batas kawasan ancangan pendaratan dan lepas landas, kawasan kemungkinan bahaya kecelakaan, kawasan di bawah permukaan transisi, kawasan di bawah permukaan horizontal dalam, kawasan di bawah permukaan kerucut, dan kawasan di bawah permukaan horizontal luar. Serta melakukan pengukuran ketinggian bangunan dan benda tumbuh yang diidentifikasi sebagai obyek penghalang, yang mana tidak hanya meliputi wilayah di dalam bandar udara saja, akan tetapi mencakupi wilayah diluar bandar udara, bahkan meliputi areal pemukiman penduduk, dan membuat kerangka dasar vertikal dan horizontal.en_US
dc.subjectTransportasien_US
dc.subjectKeselamatan penerbanganen_US
dc.subjectPenghalangen_US
dc.titleStudi Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan Bandar Udara Teuku Cut Ali - Tapaktuan (Studi Kasus)en_US
Appears in Collections:Civil Engineering



Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.