Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/12461
Title: Pengaruh Pedagang Kaki Lima Terhadap Kinerja Ruas Jalan Aksara
Authors: Azhari, Bayu
Keywords: Pedagang Kaki Lima;Volume lalu lintas
Issue Date: 20-Mar-2017
Abstract: Pedagang kaki lima yang biasa disebut PKL adalah istilah untuk menyebut penjajah dagangan yang menggunakan gerobak. Saat ini istilah pedagang kaki lima juga digunakan untuk sekumpulan pedagang yang menjual barang dagangannnya ditepi-tepi jalan umum, trotoar, yang jauh dari kesan rapi dan juga bersih. Dibeberapa kota Medan, keberadaan pedagang kaki lima telah menjadi dilema yang hanya menimbulkan pro dan kontra, demonstrasi, bentrok antar warga maupun aparat. Pengaruh dari pedagang kaki lima itu sendiri adalah mengambil sebagian badan jalan yang dipergunakan untuk pergerakan lalu lintas, untuk dijadikan tempat berjualan para pedagang kaki lima, sehingga mengakibatkan terhambatnya arus lalu lintas dan penggunaan jalan menjadi tidak efektif. Fenomena kemacetan menjadi hal yang menarik untuk dikaji, seperti halnya kemacetan yang diakibatkan oleh aktifitas para pedagang kaki lima. Seperti halnya yang terjadi pada ruas Jalan Aksara yang menjadi lokasi dari penelitian ini. Dimana para pedagang kaki lima menjajakan barang dagangan mereka tepat pada badan jalan tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode “Manual Kapasitas Jalan Indonesia” (MKJI,1997). Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan selama 7 hari, maka didapat kesimpulan bahwa kemacetan terbesar (maksimum) terjadi pada hari Senin, 10 April 2017, pukul 07.00 – 07.30 WIB dengan volume kendaraan 597 smp/jam. Dengan lonjakan kepadatan lalu lintas tertinggi (maksimum) sebesar 231 kend/jam. Sedangkan hambatan samping terbes
URI: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/12461
Appears in Collections:Mechanical Engineering

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
PDF.pdf1.93 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.