Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/11146
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorSuwandika, Muhammad Bayu-
dc.date.accessioned2020-11-13T06:52:19Z-
dc.date.available2020-11-13T06:52:19Z-
dc.date.issued2018-02-20-
dc.identifier.urihttp://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/11146-
dc.description.abstractPengelasan (welding) adalah teknik penyambungan logam dengan cara mencairkan sebagian logam induk dan logam pengisi dengan atau tanpa logam penambah dan menghasilkan logam kontinyu. Di dalam dunia teknik pengelasan atau dunia industri saat ini baja karbon rendah merupakan salah satu logam yang sering digunakan dalam pembangunan konstruksi. Salah satu masalah yang sering terjadi dalam penggunaan baja sebagai bahan dasar konstruksi adalah baja mempunyai sifat yang mudah mengalami patahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sifat mekanik hasil pengelasan TIG dengan variasi sudut kampuh v. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimental dan jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Untuk memperoleh hasil tentang analisis besarnya kekuatan tarik baja ST37 yang telah mengalami pengelasan TIG dengan variasi sudut kampuh, data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis deskriptif, yakni menjabarkan perbandingan spesimen yang diberi perlakuan secara berbeda-beda ketika proses pengelasannya. Nilai dari hasil uji kekuatan tarik setiap kelompok di rata-rata kemudian di bandingkan dengan nilai rata-rata uji kelompok yang lain. Hasil perbandingan uji kekuatan tarik dan kelompok kemudian dianalisis. Dari penelitian diperoleh nilai tegangan () ratarata sudut kampuh 60 0 sebesar 448,708 N/mm 2 dan sudut kampuh 70 0 sebesar 2 396,31 N/mm . Nilai regangan () rata-rata pada spesimen sudut kampuh 60 0 sebesar 5,99% dan sudut kampuh 70 0 sebesar 4,49 %. Nilai modulus elastisitas (E) rata-rata sudut kampuh 60 0 sebesar 74,917 N/mm 2 dan sudut kampuh 70 0 2 sebesar 88,258 N/mm . Dari pengujian ini dapat disimpulkan bahwa besarnya sudut kampuh v tunggal yang dipakai saat pengelasan sangat berpengaruh terhadap ketangguhan nilai uji tarik suatu specimen hal ini dapat diperkuat dengan data hasil uji tarik.en_US
dc.subjectSudut Kampuhen_US
dc.subjectLas TIGen_US
dc.titleAnalisa Variasi Sudut Kampuh V Tunggal Terhadap Uji Tarik Dengan Pengelasan Tig Pada Baja ST 37en_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:Mechanical Engineering

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
skripsi.pdf2.56 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.