Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/11137
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorSaleh, Sakban-
dc.date.accessioned2020-11-13T06:16:39Z-
dc.date.available2020-11-13T06:16:39Z-
dc.date.issued2018-07-28-
dc.identifier.urihttp://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/11137-
dc.description.abstractMedia pendingin dalam proses pemesinan merupakan salah satu media yang digunakan ketika proses pemesinan, media pendingin dalam proses pemesinan mempunyai aneka ragam variasi jenis penggunaannya, jika dilihat dari fungsi media pendingin pada umumunya, ada yang digunakan untuk membersihkan benda, anti korosi, melumasi benda, dan bahkan pemisah antara beram dengan benda.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh cairan pendingin Minyak Nabati ( Minyak Kelapa ) terhadap keausan mata pahat pada proses mesin milling, serta mengetahui efektif atau tidaknya cairan tersebut untuk menurunkan dan memperlambat keausan pada pahat.Dalam penelitian yang dilakukan pada proses milling ini menggunakan material besi cor (Cast Iron) sebagai spesimen benda kerja yang dipakai dan juga dengan menggunakan alat potong mata pahat insert karbida dengan tipe TPKN 22 VC2. Penelitian dilakukan dengan cara mengkombinasikan putaran mesin, gaya potong pada Load Cell beban dari alat uji instrumentasi dynamometer serta metode pemberian cairan pendingin, pada proses milling dengan variabel respon yang di dapat berupa beban yang dihasilkan dari sensor Load Cell beban dan keausan pahat yang telah diamati dan dilakukannya pengujian dengan menggunakan alat uji mikroskop untuk melihat keausan yang diperoleh adalah keausan tepi (Flank Wear),Hasil penelitian menunjukkan nilai keausan mata pahat yang menggunakan minyak Nabati belum semaximalnya minyak kimia ( Dromus ) untuk mengurangi tingkat cacat dan tingkat ausnya benda kerja maupun alat yang digunakan terhadap proses permesinan ini. Keausan mata pahat terbesar yang terjadi pada mata pahat saat menggunakan minyak nabati adalah sebesar 0,077 mm dan tanpa menggunakan cairan pendingin adalah sebesar 0,086 mm.en_US
dc.subjectEnd millingen_US
dc.subjectMetode pendinginanen_US
dc.titlePengaruh Cairan Pendingin Minyak Nabati Terhadap Keausan Mata Pahat Karbida Pada Proses Mesin Fraisen_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:Mechanical Engineering

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
SKRIPSI SAKBAN.pdf1.47 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.